SEPUTARLAMPUNG.COM - Info terbaru bagi pengguna produk Apple. Pasalnya, baru-baru ini perusahaan Apple secara resmi memberi tahu para penggunanya untuk berhenti menggunakan Google Maps.
Apple mengatakan pengguna Apple harus berhenti menggunakan Google Maps dan beralih ke Apple Maps.
Hal ini disampaikan oleh David Dorn dan Meg Frost, pemimpin produk Apple Maps dalam sebuah wawancara.
Apple memberikan 3 alasan mengapa pengguna harus beralih dari Google Maps ke fitur Apple Maps, seperti dikutip Seputarlampung.com dari Zona Banten.
Pertama, pihak Apple Inc mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan investasi besar ke dalam Apple Maps untuk melakukan perbaikan.
Apple bahkan menghabiskan miliaran dolar untuk aplikasi tersebut sejak diluncurkan pada tahun 2012 lalu.
Kedua, Apple juga mengklaim bahwa pihaknya menawarkan perlindungan data yang lebih baik daripada pesaing lain, seperti Google Maps dan Waze.
Ketiga, cara Apple Maps berintegrasi dengan perangkat dan layanan Apple lainnya berbeda dengan para pesaingnya.
David dan Meg juga mengungkapkan jika ada perombakan pada aplikasi tersebut di sistem operasi paling terbaru Apple, yaitu iOS 15.
Bahkan Meg juga mengklaim bahwa pengguna bisa memahami persimpangan jalan yang rumit dengan lebih cepat daripada sebelumnya.
“Detail itu membantu dengan keputusan sepersekian detik yang akan pengguna lakukan. Jadi kami ingin lebih aman dan memuaskan secara visual untuk dinavigasi,” ujarnya dikutip dari Zona Banten pada artikel berjudul "Apple Beri Tahu Penggunanya untuk Berhenti Gunakan Google Maps, Ternyata Karena Hal Ini"
Apple juga menambahkan Globe 3D dan Landmark 3D ke Apple Maps, di iOS 15. Ini berarti, bangunan seperti Big Ben dan Patung Liberty akan tampil secara detail.
Para pembuatnya melakukan peningkatan besar pada petunjuk arah dan navigasi di Apple Maps, untuk para pengemudi, pejalan kaki, dan naik bus serta kereta api.
Namun, walaupun Apple telah mengklaim bahwa pihaknya melakukan peningkatan secara signifikan, tetapi hal itu masih jauh dari kata sempurna.
Baca Juga: Undang Pencuri ke Rumah, Apple Beri RP4,2 Miliar bagi Hacker yang Berhasil Bobol Sistem Keamanannya
Terlebih jika dibandingkan dengan pesaingannya. Sebuah laporan di forum Apple, menunjukkan bahwa alat navigasi Apple juga sering memberikan arah yang tidak akurat. Pemuatan datanya juga seringkali lambat.
Dengan klaim tersebut, Apple Inc. masih punya banyak PR untuk terus memperbaiki aplikasi dan fitur Apple Maps.*** (Nindya Farhah Azzahrah/Zona Banten)