SEPUTAR LAMPUNG - Setelah sempat dihapus dari Playstore, satu aplikasi milik Ustaz Adi Hidayat (UAH) yaitu UAH Corner sudah berhasil dipulihkan dan tersedia kembali.
Kabar gembira ini disampaikan oleh Ustaz Adi Hidayat dalam kanal youtube resmi miliknya @Adi Hidayat Official, dengan judul Jamaah Beraksi, Aplikasi Kembali.
Ustaz Adi Hidayat bersyukur kepada Allah dan berterimakasih kepada para jamaah atas kepeduliannya sehingga aplikasi UAH Corner bisa diakses kembali dan tersedia di Playstore.
"Saya ingin mengucapkan terimakasih pada teman-teman semuanya, setelah kita semua berjuang dan bertawakal pada Allah Subhanahu wa ta'ala, kini saatnya kita mensyukuri perjuangan kita karena dari ikhtiar jamaah yang beraksi menjadikan satu aplikasi kembali," ujar UAH.
"Inilah dahsyatnya kekuatan jamaah, jamaah beraksi satu aplikasi kembali. Alhamdulillah, dari dua aplikasi, yaitu UAH Corner kemudan At-Taisir Digital (yang untuk Al-Quran), satu sudah kembali lagi yaitu yang UAH Corner," lanjutnya.
Sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah, Ustaz Adi Hidayat bahkan akan menggratiskan beberapa paket yang sebelumnya berbayar selama tiga hari ke depan mulai hari ini, Minggu, 23 Mei 2021.
"Teman-teman nanti tinggal sampaikan saja, pesan, dan hanya ganti biaya kirim, semuanya gratis. Nanti ada paket hapalan Quran, buku-buku, ada termos yang UAH (selagi masih tersedia), silahkan, mudah-mudahan ada manfaat yang bisa kita dapatkan," kata Ustaz Adi Hidayat.
Sebelumnya, beberapa konten Youtube Ustaz Adi Hidayat dan dua aplikasi miliknya dihapus diduga karena berkaitan dengan dukungan terhadap Palestina.
Baca Juga: Google 'Kebakaran Jenggot' Sampai Hapus Aplikasi Alquran, Ustaz Adi Hidayat: Ini Risiko Perjuangan
Ustaz Adi Hidayat mengungkapkan, bagi pihaknya ini merupakan sebuah risiko dari perjuangan.
Namun, dia mengatakan walaupun matahari diletakkan di tangan kanan seorang Adi Hidayat, atau rembulan diletakkan kemudian di tangan kiri seorang Adi Hidayat.
"Kalau keduanya diletakkan tidak akan pernah bisa menghentikan seorang Adi Hidayat untuk menyampaikan kebenaran dalam nilai kemuliaan yang bisa merajut keharmonisan dan sebagai bekal kembali pada Allah dalam kemuliaan," tuturnya.
Dia menegaskan perjuangan yang dilakukannya itu Lillah hanya karena Allah SWT tanpa memikirkan hal yang lain.
Ucapan terima kasih pun dia katakan untuk pihak Google, yang telah menghapus sebagian aplikasinya.
"Suatu saat Anda akan mengerti bagaimana kita bisa menyuarakan nilai kebaikan, dan suatu saat juga Anda akan memahami bahwa tidak selamanya Anda akan mempunyai kekuatan untuk melakukan itu," ujar Ustaz Adi Hidayat.***