Network
SEPUTAR LAMPUNG - Sejumlah aplikasi media sosial memungkinkan warga net menampilkan kegiatan atau apa saja yang sedang dilakukannya secara live.
Selain memudahkan interaksi penggunanya di media sosial, kemudahan fitur ini ternyata membantu pengungkapan sejumlah kejadian kriminal yang secara tidak sengaja turut tersiarkan secara live pula.
Seperti yang baru saja menimpa seorang influencer asal Tiongkok bernama Lamu (30) baru-baru ini. Apa yang dialaminya menjadi sorotan para netizen dunia.
Lamu yang seorang influencer dengan sejumlah penggemar di media sosial, mengalami penganiayaan oleh mantan suaminya saat sedang live di Douyin, sebuah platform sosial media mirip TikTok.
Atas aksi brutal mantan suaminya itu, Lamu akhirnya meninggal dunia setelah mengalami luka bakar serius yang dialaminya akibat penyerangan brutal pada 14 September 2020.
Baca Juga: Update UMROH 2020! Kemenag Klarifikasi Belum Ada Kepastian Jemaah Indonesia Bisa Umroh November 2020
Sebagaimana diberitakan oleh Pikiran-rakyat.com sebelumnya dalam artikel berjudul "Influencer asal Tiongkok ini Dibakar Mantan Hidup-hidup saat Sedang Live di Sosmed" yang mengutip dari BBC, sang mantan suami, Tang menerobos masuk ke dalam rumah Lamu saat influencer tersebut sedang bermain aplikasi Douyin.
Saat sedang live dan menyapa penggemarnya, Tang yang sudah berhasil menerobos masuk langsung menyerang Lamu dengan pisau dan juga bensin.
Setelah hal tersebut ia lakukan, ia menyiram Lamu dengan bensin kemudian membakarnya.
Aktivitas live di Douyin milik Lamu langsung berhenti setelah peristiwa tersebut terekam dalam kamera.
