Network
SEPUTARLAMPUNG.COM - Berikut ini profil Happy Asmara, perjalanan karir hingga karya yang membuatnya mendapat sebutan "Queen of Ambyar".
Happy Asmara yang dikenal sebagai penyanyi sekaligus penulis lagu, sempat menghebohkan warganet beberapa hari lalu. Usai mengunggah sebuah video pada akun Instagram miliknya, saat sedang menggunakan pakaian adat Jawa. Hingga diisukan segera menikah.
Membuat banyak netizen dan para fans bertanya-tanya, akhirnya terjawab atas unggahan tersebut. Penyanyi itu mengungkapkan bahwa ia telah memilih yang terbaik, yaitu Shopee.
Penyanyi yang memiliki julukan “Queen of Ambyar” ini, biasa membawakan lagu-lagu bernuansa sedih dan patah hati. Membuatnya menjadi figur populer di kalangan anak muda berkat lagunya yang menemani kegalauan, dan sering dikatakan relate oleh kisah hidup orang-orang.
Baca Juga: Bacaan Doa Upacara Hari Santri Nasional 22 Oktober 2022, Berikut Link Download Logo dan Twibbon HSN
Lagu yang paling populer dan membuat namanya makin meluas yaitu “Tak Ikhlasno”, bercerita tentang seorang wanita yang ditinggal pergi kekasihnya dan berusaha menerima kenyataan dengan mengikhlaskannya. Sungguh relate dengan banyak warganet, bukan?
Untuk mengenal lebih dekat dengan pelantun “Tak Ikhlasno” ini, berikut profil Happy Asmara yang dikutip dari berbagai sumber.
Happy Asmara yang memiliki nama asli Heppy Rismanda Hendranta, lahir dari pasangan Hendro Siswantoro dan Dwi Yuslianti pada 10 Juli 1999 di Kediri Jawa Timur.
Sejak kecil, Happy Asmara memulai karirnya di industry hiburan. Mulai dari model majalah anak-anak, hingga mulai bernyanyi ketika di bangku sekolah menengah. Ia sempat bernyanyi di beberapa kesempatan hingga bergabung dengan orchestra dangdut.
Kemudian, Happy mencoba untuk terjun ke genre musik lainnya dengan bergabung pada sebuah band atas ajakan teman-temannya. Hingga seringkali mengikuti berbagai ajang festival ataupun event tertentu.
Sempat mengikuti audisi D’Academy di tahun 2016, Happy Asmara mendapatkan golden ticket dari Dewi Persik. Namun, ia tidak melanjutkan ke babak selanjutnya lantaran tidak mengangkat telfon dari pihak stasiun televisi karena takut penipuan.
Memiliki cita-cita menjadi guru, membuat Happy menempuh pendidikan guru sekolah dasar (PGSD) di Universitas Terbuka Malang.
Pada 2018, Happy bergabung dengan label musik GTA. Ia mulai merilis single berjudul “Salah” pada tahun 2019 dan disusul dengan single berjudul “Tak Ikhlasno” yang menjadi trending di YouTube Indonesia.
Happy Asmara mengaku terinspirasi oleh Didi Kempot, dan pernah berkesempatan untuk berkolaborasi pada lagu “Ati Dudu Wesi”.
Telah banyak single yang ia rilis, baik single original hingga single daur ulang. Berikut single original yang dirilis oleh Happy Asmara:
• Salah (2019)
• Tak Ikhlasno (2019)
• Balik Kanan Wae (2019)
• Ojo Geton (2019)
• Biasane Mung Nyawang ft. Eny Sagita (2020)
• Sotya ft. Eny Sagita (2020)
• Ra Bakal Keganti ft. Dwi Putra (2020)
• Ati Dudu Wesi ft. Didi Kempot (2020)
• Getun Mburi ft. Deni Caknan (2020)
• Dungo ft. Cak Percil (2020)
• Pepujaning Ati ft. Staso Prasetyo (2020)
• Bertepuk Sebelah Tangan ft. Gamma1 (2020)
• Aku Sing Berjuang Kowe Sing Disayang ft. Pakle, RPH, Ndarboy Genk, dan Pendhoza (2020)
• Ojo Di Getuni ft. Mahesa Oki (2020)
• Cemburu ft. Lenk (2020)
• Kebal Kelaran (2020)
• Sampun Lilo (2020)
• Bahagiamu (2020)
• Iri Bilang Bos (2020)
• Wes Tatas (2020)
• Purik (2020)
• Ojo Dadi Pecundang (2021)
• Tak Warahi Carane (2021)
• Siji Wektu (2021)
• Diungkit-ungkit ft. Vichi Mahardica (2021)
• Satru ft. Deni Caknan (2021)
• Hayu Gasken Ah ft. Putih Abu-abu (2021)
• Tepung Kanji 2 ft. James AP (2022)
• Cukup (2022)
• Tukangku Sayang (2022)
• Tanpo Aku (Sing Ati-ati) (2022)
• Suwun Lorone (2022)
Pelantun lagu “Tak Ikhlasno” ini juga pernah mendapatkan berbagai penghargaan, di antaranya, kategori Popdut terpopuler pada Anugrah Dangdut Indonesia 2020, kategori penyanyi ambyar wanita terbaik dan lagu patah hati terambyar pada Ambyar Awards 2020, kategori artis solo wanita dangdut berbahasa terbaik pada Anugrah Musik Indonesia 2020, kategori lagu dengan bahasa daerah paling ngetop pada SCTV Music Awards 2021, dan kategori content creator music local tersosmed pada Video Content Creator Awards 2022.*** (Syaalma Difatka)
