Jangan Buang Air Cucian Beras! Nutrisinya Bisa Bikin Wajah Glowing, Sekaligus Menyuburkan Tanaman

- 15 Oktober 2020, 13:35 WIB
Air cucian beras.
Air cucian beras. /Pexels/Ajay Sharma

Ketiga jenis hormone tersebut bertugas merangsang pertumbuhan pucuk daun, mengangkut makanan ke sel – sel terpenting daun dan batang.

Baca Juga: Sering Dicabut karena Dianggap Hama, 6 Tanaman Liar Ini Ternyata Punya Khasiat Obat, Ada Bayam Duri

Dari struktur mikrobiologi, air beras juga punya keanekaragaman bakteri antagonis, artinya bisa melawan bakteri jahat/patogen.

Juga dapat menginvasi sel telur hama kutu-kutuan menjadi pecah sebelum waktunya. Tak ayal daun yang selalu diaplikasikan dengan air cucian beras sebagai pupuk cair hayati cenderung sehat dan subur.

Zat lainnya yang terkandung antara lain vitamin B1 (70 persen), B3 (90 persen), B6 (50 persen), mineral mangan (50 persen), mineral fosfor (50 persen), dan zat besi (60 persen).

Vitamin B1 memiliki keuntungan menstimulasi pertumbuhan akar atau mengurangi syok transplantasi pada tanaman.

Baca Juga: Manfaat Tak Terduga Puntung Rokok, Ternyata Bisa Jadi Obat Kutu untuk Aglonema dan Janda Bolong

Menurut periset dari Advanced Nutrienf, penambahan suplemen vitamin B, termasuk dari air cucian beras, memproduksi tanaman yang lebih kuat dengan hasil yang lebih tinggi, dibandingkan dengan yang tak mendapatkan penambahan suplemen.

Secara umum air leri atau air cucian beras dapat memperbaiki sifat fisika, kimia, dan biologis media tumbuh. Membuatnya semakin baik dalam hal kapasitas tukar senyawa dalam tanah.

Membuat struktur tanah lebih gembur, karena bahan-bahan organik dalam media tanam selalu terurai oleh mikroorganisme dekomposer.

Halaman:

Editor: Ririn Handayani

Sumber: Portal Jember


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah