SEPUTAR LAMPUNG – Interview kerja bersama HRD adalah kesempatan bagi pelamar kerja untuk bertemu dengan pihak perusahaan.
Interview merupakan tahap awal yang dilakukan perusahaan untuk menyaring calon pekerja dari rangkaian proses rekrutmen.
Pelamar yang mendapatkan kesempatan interview kerja bersama HRD artinya telah memenuhi standar kualifikasi.
Jika mendapatkan kesempatan interview, langkah selanjutnya adalah membuat HRD tertarik dengan karakter dan pribadi pelamar.
Baca Juga: Bukan 25 Tahun, Inilah Usia Terbaik Untuk Menikah Menurut Studi, Berpotensi Lebih Harmonis!
Sesi interview bersama HRD adalah kesempatan pelamar untuk menunjukkan kemampuan dan kepribadian terbaik pelamar, serta sisi unik yang membedakan dengan pelamar lain.
Untuk itu, pelamar perlu mempersiapkan diri sebelum melakukan interview dengan HRD agar tidak membuat kesalahan.
Agar dapat menarik HRD, hindari kesalahan-kesalahan berikut dalam melakukan interview kerja.
5 kesalahan saat interview kerja yang bisa membuat HRD tidak tertarik:
- Tidak melakukan riset terhadap profil perusahaan
Persiapan ketika akan melakukan interview kerja bersama HRD merupakan hal yang harus dilakukan.
Ada berbagai persiapan yang perlu pelamar ketahui, antara lain persiapan diri, berkas, hingga pengetahuan tentang profil perusahaan yang dilamar.
Baca Juga: Ternyata 5 Hal Unik Ini Sering Terjadi Saat Imlek, Nomor Satu Sama Seperti Tradisi Lebaran
Baca Juga: Asyik! Pintu Ekspor UMKM Ke Sydney Terbuka HIPMI dan House of Indonesia Teken Kerja Sama
Lakukan persiapan dengan baik seperti melakukan riset terhadap profil perusahaan.
Mencari tahu mengenai deskripsi pekerjaan yang dilamar, hingga latihan menjawab pertanyaan-pertanyaan tak terduga.
Dengan melakukan persiapan yang baik, HRD bisa saja tertarik karena menilai pelamar sebagai sosok yang sangat siap dalam bidang kerja yang akan digelutinya.
- Tidak menunjukkan antusiasme tinggi baik dari sikap dan cara berpakaian
Antusiasme berarti minat yang besar. Tunjukkan bahwa pelamar memiliki antusias tinggi kepada perusahaan tersebut.
Termasuk menunjukkan antusiasme pada saat menjalani sesi interview kerja dengan HRD.
Baca Juga: Fantastis, 5 Pekerjaan Ini Miliki Gaji 3 Kali Lipat UMP Jakarta, Pencari Kerja Wajib Tahu!
Baca Juga: Perluas Peran UKM Untuk Penuhi Kebutuhan Haji dan Umrah, Kemenag hingga Kadin Jalin Kerja Sama
Mulailah dengan membawa sikap yang baik seperti menggunakan pakaian rapi dengan setelan kerja yang sopan, menggunakan wangi-wangian, tampak segar dan berseri, serta usahakan datang lebih awal.
HRD bisa tertarik dengan pelamar yang gesit dan cekatan seperti ini.
- Tidak menyampaikan presentasi diri dengan baik apalagi ketika menjawab pertanyaan
Kesalahan saat interview kerja selanjutnya adalah tidak menyampaikan presentasi dengan baik.
Presentasi diri yang baik ditunjukkan pada sikap ketika interview.
Ketika memperkenalkan diri, gunakanlah bahasa yang baik, intonasi yang tepat, dan tetap menjaga sikap kepada lawan bicara.
Baca Juga: Fix! 8 Golongan Ini Bakal Auto Tidak Lolos Seleksi Kartu Prakerja Gelombang 12, Jangan Coba-coba
Begitu pula ketika pelamar menjawab pertanyaan, usahakan untuk menjawabnya dengan baik.
Dalam hal ini, jangan sampai pelamar menunjukkan sisi emosional yang berlebihan seperti marah, sedih, senang, atau bersikap sombong karena terpikirkan sesuatu atas pertanyaan yang diajukan.
- Terlalu banyak menyampaikan hal tidak perlu dan tidak terstruktur
Fokus dalam menjawab pertanyaan dari HRD. Jangan sampai pelamar menyampaikan hal yang tidak perlu.
Sebelum menjawab, perhatikan terlebih dahulu maksud dari pertanyaan yang diajukan HRD.
Pikirkan jawaban yang selaras lalu jawab dengan lugas dan to the point, namun tetap terstruktur.
Dilansir Seputar Lampung dari Kabar Lumajang pada artikel: Hati-hati, Ini 5 Kesalahan Ketika Interview yang Bikin HRD Tidak Tertarik!, biasanya HRD akan bertanya lebih jauh kalau membutuhkan penjelasan atas jawaban yang diberikan.
Baca Juga: Hati-hati Penipuan! Daftar Kartu Prakerja Gelombang 12 Hanya Melalui www.prakerja.go.id
Akan tetapi, jika hendak memberi contoh untuk mendukung jawaban tersebut, ceritakan hal yang berkaitan saja.
Membicarakan hal yang tidak perlu akan dinilai bahwa pelamar terlalu banyak bicara.
- Tidak menyampaikan feedback, baik berupa pertanyaan terkait perusahaan atau tahapan selanjutnya
Sesi interview kerja adalah komunikasi dua arah. Artinya, pelamar akan diberikan kesempatan untuk mengajukan pertanyaan.
Usahakan, pelamar memanfaatkan momen ini dengan baik.
Pelamar diperkenankan menanyakan hal yang sekiranya kurang jelas atau malah belum dijelaskan terkait hal teknis, seperti perihal jam kerja dan sistem penggajian.
Akan tetapi, pertanyaan seperti ini akan menunjukkan bahwa pelamar hanya tertarik pada keuntungan pribadi.
Baca Juga: Lowongan Kerja BNI Terbaru 2021, Ada 12 Posisi Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya
Maka, tanyakanlah hal teknis terkait perusahaan tersebut. Misalnya, apa yang diharapkan perusahaan terhadap diri pelamar dalam 3 bulan ke depan, dan sebagainya.
Tanyakan juga tahapan apa yang akan dilaksanakan oleh perusahaan setelah sesi wawancara tersebut, dan berapa lama jangka waktu pada pengumuman penerimaan karyawan.
Menunjukkan feedback dengan mengajukan pertanyaan seperti ini dinilai menarik bagi HRD.*** (Muhamad Budiman/Kabar Lumajang)