Hoaks Merajalela, Kementerian BUMN dan Forum Humas BUMN Berkomitmen Jadi Ujung Tombak untuk Mengatasinya

10 September 2021, 21:19 WIB
Ketua Forum Humas BUMN dan juga Corporate Secretary PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Aestika Oryza Gunarto. /BRI

SEPUTARLAMPUNG.COM — Hoaks bisa menyebar lebih cepat dan lebih membahayakan dari virus penyakit. Hal ini terjadi kerkembangan komunikasi di era teknologi saat ini saat ini memungkinkan siapa saja memperoleh informasi dengan cepat dan mudah, termasuk melalui media sosial.

Di sisi lain, kemudahan ini justru menimbulkan dampak lain bagi masyarakat. Salah satunya, informasi yang tidak dapat dikendalikan sehingga konten-konten yang tidak benar atau dikenal dengan istilah hoaks beredar luas di masyarakat.

Hoaks yang semakin merajalela membuat banyak pihak tergerak untuk menjadi yang terdepan untuk memberantasnya. Terkait dengan hal ini, Forum Humas BUMN berkolaborasi dengan Kementerian BUMN dan Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (Mafindo) menyelenggarakan webinar yang bertemakan “BUMN Bebas Hoax : Peran Humas BUMN Perangi Hoax,” pada Jumat, 10 September 2021 dengan keynote speaker Sekretaris Kementerian BUMN, Susyanto.

Baca Juga: Ayo Warga Kabupaten Magelang Pelaku UMKM Daftar di Link jpe.magelangkab.go.id/bpum, Rp1,2 Bisa Masuk Rekening

Acara tersebut menghadirkan beberapa narasumber seperti Ketua Forum Humas BUMN, Aestika Oryza Gunarto, Ketua Mafindo serta praktisi komunikasi Septiaji Eko Nugroho, dan Catharina Widyasrini. Acara tersebut diikuti oleh ratusan pranata Public Relations dari berbagai institusi BUMN.

Susyanto menyambut baik diadakannya gelaran ini. “Pengelola informasi di BUMN seperti Corporate Secretary maupun Humas BUMN, harus memiliki kepekaan dan kemampuan dalam “membaca” dan mengelola berita hoax dengan baik. Kerjasama yang solid diantara para Humas BUMN sangat diperlukan dalam mengelola kanal-kanal komunikasi yang dimiliki baik menangkal, memfilter dan melakukan tindakan kontra-hoax,” imbuhnya.

“Hoaks berpotensi menimbulkan keresahan di masyarakat sehingga berdampak pada persepsi negatif terhadap BUMN di Indonesia. Selain bahaya hoax diatas bagi BUMN, hoax juga bertentangan dengan core values BUMN: berAKHLAK, dimana BUMN merupakan Badan Usaha Milik Negara yang menjunjung tinggi nilai Amanah, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif. Oleh karenanya, Forum Humas sebagai organisasi profesi untuk PR, Corcom dan Corsec BUMN juga merasa perlu membekali anggotanya dengan skill yang mumpuni untuk atasi hoax,” ujar Aestika yang juga menjabat sebagai Corporate Secretary BRI.

Baca Juga: Update Covid-19 Nasional, Jumat 10 September 2021, Sebaran Kasus Baru dan Aktif di 34 Provinsi Indonesia

Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (Mafindo) menyambut baik dengan kolaborasi ini. Berdasarkan data yang Mafindo peroleh bahwa jumlah hoax terkait "BUMN"  di website turnbackhoax.id hingga Juli 2021 adalah sebesar 80 (delapan puluh) hoaks per tahun. Jumlah tersebut jika diatasi dengan baik oleh BUMN akan berdampak tidak baik bagi reputasi BUMN di mata stakeholder dan masyarakat.

“Dengan adanya webinar ini tentu kami berharap seluruh komponen Humas BUMN mampu menjadi garda terdepan dalam melawan hoax, sehingga narasi narasi peran positif BUMN dalam membangun negeri dapat terkomunikasikan dengan baik,” pungkas Aestika. ***

Editor: Dzikri Abdi Setia

Tags

Terkini

Terpopuler