SEPUTARLAMPUNG.COM - Berikut ini ulasan materi Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Kelas 4 SD/MI Tema 6 tentang Cita-citaku. Kali ini kita akan mengulas untuk mengenal asal usul, cita-cita dan perjalanan karir patih Gajah Mada.
Materi ini ada pada Tema 6 Subtema 2 Pembelajaran 3 Hebatnya Cita-citaku, halaman 86.
Adik-adik apabila sudah mencoba dan mengalami kesulitan, dapat meminta bantuan dengan orang tua, kakak atau yang bisa mengarahkan agar dapat memahami pembahasan ini.
Manfaat yang didapat siswa dari materi ini yang bisa mereka praktikkan dalam kehidupan sehari-hari antara lain untuk mengenal asal usul, cita-cita dan perjalanan karir patih Gajah Mada, juga dapat mengetahui masa pemerintahan patih Gajah Mada.
Baca Juga: Kunci Jawaban Tema 6 Kelas 3 SD/MI Halaman 3 6 7 9 Subtema 1: Sumber Energi
Bahasan materi dalam artikel ini diulas oleh Aulia Rachma Dinantika, S.Pd. Alumnus Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Lampung.
Berikut ini materi kunci jawaban untuk menjadi referensi serta tambahan pemahaman untuk mengenal asal usul, cita-cita dan perjalanan karir patih Gajah Mada.
Bacalah bacaan tentang Gajah Mada berikut!
Cita-Cita Besar Patih Gajah Mada
Gajah Mada diperkirakan lahir pada awal abad 14, di lembah Sungai Brantas di antara Gunung Kawi dan Gunung Arjuna. Ia berasal dari kalangan rakyat biasa, bukan dari kalangan keluarga kaya ataupun bangsawan. Sejak kecil, dia memiliki bakat kepemimpinan yang sangat kuat melebihi orang-orang sebaya di masanya. Konon, dia terus menempa dirinya agar dapat masuk ke lingkungan pasukan kerajaan.
Baca Juga: Lirik Lagu Daerah Lampung ‘Sebambangan’ yang Terinspirasi dari Kawin Lari, Begini Kisahnya
Gajah Mada yang memiliki arti “Gajah yang cerdas, tangkas, dan energik.” Memulai pekerjaannya sebagai anggota prajurit Bhayangkara. Karena kemampuannya, ia pun diangkat menjadi Kepala Prajurit Bhayangkara dengan tugas memimpin pasukan pengaman dan pengawal Raja. Pengabdian Gajah Madakepadanegaradimulai pada masa pemerintahan Raja Jayanegara (1309 – 1328). Berkat kerja keras dan kepemimpinannya yang hebat, Gajah Mada menjadi seorang Patih Kerajaan Majapahit pada masa pemerintahan Ratu Tribhuawanatunggadewi Jayawisnuwardhani.
Pada saat hendak dilantik menjadi patih, Gajah Mada membuat janji yang sangat terkenal hingga kini. Sebuah ikrar atau janji yang dikenal dengan nama Sumpah Palapa.
Ia berjanji tidak ingin menikmati buah palapa kecuali dapat mempersatukan daerah-daerah seperti Seram, Tanjungpura, Haru, Pahang (Semenanjung), Dompo, Bali, Sunda, Palembang, Tumasik (Singapura). Janji atau ikrar yang ia upayakan untuk terwujud dengan menyatukan wilayah tersebut menjadi wilayah Nusantara. Saat itu wilayah Nusantara bahkan lebih besar dari kawasan Negara Indonesia saat ini. Saat itu wilayah Nusantara meliputi Seluruh semenanjung Malayu (Malaysia dan Singapura), Sumatra, Jawa, Kalimantan, Sulawesi, Sunda kecil, Bali, Maluku, Papua, hingga wilayah Darwin (Australia).
Berdasarkan bacaan di depan, lengkapilah peta pikiran berikut ini!
Jawaban:
Asal-usul: Gajah Mada berasal dari kalangan rakyat biasa, bukan dari kalangan keluarga kaya ataupun bangsawan
Cita-cita: Menyatukan seluruh wilayah nusantara di bawah kekuasaan kerajaan majapahit
Perjalanan karir: memulai pekerjaannya sebagai anggota prajurit Bhayangkara dan Patih Kerajaan Majapahit pada masa pemerintahan Ratu Tribhuawanatunggadewi
Demikian ulasan materi dan kunci jawaban asal usul, cita-cita dan perjalanan karir patih Gajah Mada.
*) Disclaimer: pembahasan materi dan kunci jawaban dalam artikel ini hanya sebagai panduan bagi orang tua dalam mendampingi belajar siswa. Jawaban tidak bersifat mutlak.
**) Bahasan materi jawaban ini sebelumnya telah tayang di SeputarLampung.com dengan judul "Kunci Jawaban Tema 6 Kelas 4 SD/MI Halaman 86: Peta Pikiran Cita-cita Patih Gajah Mada”.***