Terulang Lagi, Video Syur Oknum Kepala Puskesmas di Jember Tersebar, Kali Ini dengan Wanita Berbeda

- 11 November 2020, 11:55 WIB
Ilustrasi orang melihat video di smartphone.
Ilustrasi orang melihat video di smartphone. /Pixabay/Semevent


SEPUTAR LAMPUNG - Warga Kabupaten Jember, Jawa Timur, dihebohkan dengan beredarnya video syur salah seorang oknum PNS yang menjabat sebagai kepala Puskesmas.

Masalahnya ini adalah untuk kali kedua video oknum tersebut tersebar dengan dua wanita yang berbeda.

Video yang pertama saat itu tidak sampai viral. Namun sang oknum ternyata mengulangi lagi kali ini dengan wanita lain. 

Dalam video kedua kali ini, diketahui dua oknum PNS yang terekam dalam video syur itu merupakan pegawai di Puskesmas Desa Curahnongko, Kecamatan Tempurejo, Jember. 

Baca Juga: Dianggap Gulma, Sirih Cina Ternyata Kaya Manfaat, Kini Banyak Dicari untuk Obat

Sosok perempuan dalam video diduga merupakan oknum Bidan berinisial AY, tengah bercumbu dengan seorang lelaki, diduga merupakan oknum Kepala Puskesmas berinisial AM, di dalam sebuah ruangan.

Belakangan diketahui lokasi di dalam video merupakan ruangan rumah dinas dari Kepala Puskesmas setempat.

Dikutip dari RRI, Kepala Bagian Kepegawaiaan Puskesmas Curahnongko, Sholeh membenarkan kejadian mesum yang dilakukan kedua oknum PNS tersebut.

Baca Juga: Tak Banyak Orang Tahu, Ini Tips Membeli Ikan Cupang Mahal dengan Harga Murah

Saat ini pihaknya telah menindaklanjuti terkait adanya laporan tentang beredarnya video syur yang diduga diperankan oleh dua orang PNS itu.

"Memang benar yang ada didalam video itu adalah PNS disini, sudah kita tindak lanjuti dengan memanggil keduannya untuk kita klarifikasi."

"Atas tindakannya sudah diakui oleh yang bersangkutan, secara kedinasan sudah kita sampaikan ke pihak dinas yang lebih berwenang menanggani. Kalau untuk siapa yang membuat video dan siapa yang menyebarkan sampai beredar luas, bukan ranah kita yang menanggani," kata Sholeh dikonfirmasi RRI melalui sambungan ponsel.

Sejak beredarnya video itu, kedua oknum PNS tersebut sudah tidak pernah lagi masuk kerja di Puskesmas Curahnongko.

Baca Juga: Pasukan Khusus Kamboja Meniru Habis Seragam Kopassus Indonesia, Ada Apa?

Bahkan pasca kejadiaan itu, kedua oknum PNS itu sudah mendapat sanksi sosial dari para pegawai lainnya karena dianggap telah mencoreng nama baik institusi kesehatan.

"Dari informasi yang berkembang, tindakan asusila yang dilakukan oknum kepala Puskesmas ini juga pernah terjadi sebelumnya dengan perempuan lain. Mungkin belum kapok, melakukan hal yang sama dengan wanita lainnya."

"Yang pertama itu, persoalannya tidak sampai viral di tengah masyarakat, dan sekarang terulang kembali sampai ada video yang beredar meresahkan masyarakat," pungkasnya.***

Editor: Dzikri Abdi Setia

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah