Tiga Pencuri Anjing yang Mengaku 'Wartawan' di Cianjur Berhasil Diringkus Polisi

- 13 Desember 2020, 09:50 WIB
Tiga orang pencuri anjing ditangkap Polsek Mande, Cianjur, Jawa Barat, ketiganya nyaris diamuk masa saat mengaku sebagai wartawan karena memiliki banyak kartu identitas, Sabtu, 12 Desember 2020.
Tiga orang pencuri anjing ditangkap Polsek Mande, Cianjur, Jawa Barat, ketiganya nyaris diamuk masa saat mengaku sebagai wartawan karena memiliki banyak kartu identitas, Sabtu, 12 Desember 2020. /Ahmad Fikri/ANTARA

SEPUTAR LAMPUNG - Tiga orang berhasil diringkus Polsek Mande, Cianjur setelah tertangkap tangan warga mencuri anjing milik kepala desa di Kecamatan Mande, Cianjur, Jawa Barat.

Ketiga orang pencuri yang mengaku wartawan tersebut berhasil diringkus setelah warga Kampung Neglasari, Desa Kutawaringin, Kecamatan Mande, curiga dengan gerak-gerik mereka, saat hendak mencuri anjing berburu milik Kepala Desa Kutawaringin Heri.

"Anjing milik kades itu, sudah sempat diberi makan dan diduga dicampur dengan obat bius, belum sempat ketiga oknum wartawan itu hendak membawa anjing yang sudah pingsan, aksinya dipergoki warga. Ketiganya nyaris menjadi bulan-bulanan warga yang marah," kata sebagaimana dikutip dari ANTARA.

Baca Juga: Suara Masuk 60,97 Persen ke Data KPU, Pasangan Wahdi - Qomaru Masih Unggul di Pilkada Kota Metro

Polisi yang mendapat laporan, langsung menuju ke lokasi dan berhasil mengamankan ketiga pencuri atas nama Asep Dedi, Yusuf dan Endang Z yang mengaku dari media online terbitan Bandung.

Bahkan seorang di antaranya atas nama Asep Dedi mengalami luka memar akibat diamuk masa, namun berhasil diselamatkan petugas.

Suryana (35) warga sekitar yang menjadi saksi mata mengatakan, ditangkapnya ketiga orang tersebut setelah warga mengintai gerak-gerik mencurigakan dari para pelaku.

Kecurigaan warga terbukti, setelah memberi makan anjing berburu milik kepala desa, tiba-tiba anjing tersebut pingsan.

Baca Juga: Jadwal Acara Trans7 Hari Ini Minggu 13 Desember, K-Movievaganza : Truck Dibintangi Yoo Hae-jin

Pelaku yang hendak membawa anjing tersebut, langsung ditangkap warga, sehingga ketiganya nyaris babak belur dihajar masa, beruntung petugas dari Polsek Mande, datang ke lokasi dan langsung menggelandang ketiganya.

"Saat ditangkap tangan oleh warga, mereka berdalih bukan pencuri dan mengaku wartawan sambil mengeluarkan kartu identitas. Warga tidak percaya begitu saja karena kartu identitasnya banyak tidak hanya satu, sehingga warga tidak percaya kalau mereka wartawan," katanya.

Ketua PWI Cianjur M Iksan mengutuk keras aksi yang dilakukan tiga orang pencuri yang mengaku sebagai wartawan tersebut.

Baca Juga: Harga Vaksin Berkisar Rp200 Ribuan, dr Tirta: Boro-boro Vaksin, Sebagian Warga Mau Makan Aja Susah!

Apa yang dilakukan ketiganya jelas bukan tidakan seorang jurnalis karena selama ini wartawan bekerja sesuai kode etik dan tidak akan berani melanggar hukum, bahkan ketiga orang yang ditangkap polisi bukan anggota PWI Cianjur.

"Kami minta agar kasusnya diusut hingga tuntas, ini jelas mencoreng profesi wartawan yang selama ini bekerja sesuai kode etik dan dilindungi undang-undang. Kami menegaskan kalau mereka oknum bukan anggota PWI, kami akan mempertanyakan kartu identitas yang dipakai apakah asli atau dibuat sendiri," katanya. ***

Editor: Dzikri Abdi Setia

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah