Puasa Syawal atau Qadha Puasa Dulu? Simak Keutamaan Berpuasa 6 Hari Usai Ramadhan

- 11 April 2024, 16:15 WIB
Ilustrasi, bolehkah Puasa Syawal dulu baru setelahnya qadha puasa Ramadhan? Simak keutamaan mengerjakan puasa 6 hari di bulan Syawal.
Ilustrasi, bolehkah Puasa Syawal dulu baru setelahnya qadha puasa Ramadhan? Simak keutamaan mengerjakan puasa 6 hari di bulan Syawal. //Mohamed_hassan/ Pixabay

SEPUTARLAMPUNG.COM – Manakah yang lebih dulu dikerjakan anatara Puasa Syawal atau dan qadha puasa bayar hutang (qadha) puasa Ramadhan dulu? Simak keutamaan berpuasa selama 6 hari usai bulan Ramadhan ini.

Puasa Syawal adalah puasa sunnah yang sangat dianjurkan untik dikerjakan, yang pelaksanaanya dilakukan selama 6 hari, baik secara berurutan atau pun secara acak.

Lantas, bagaimana dengan yang punya hutang puasa Ramadhan? Bolehkah melaksanakan Puasa Syawal terlebih dahulu baru setelahnya qadha puasa?

Dikutip Seputarlampung.com dari akun Instagram @bimasislam yang diunggah pada 17 Mei 2021, disebutkan bahwa menurut para ulama, jika seseorang tidak berpuasa di bulan Ramadhan karena ada udzur, seperti sakit atau haid, maka dia boleh langsung mengerjakan Puasa Syawal.

Baca Juga: Tak Ingin Rebutan Kursi PTN? Ini 8 Universitas Swasta Terbaik di Provinsi Lampung versi uniRank 2024

“Tidak masalah baginya langsung berpuasa Syawal, meskipun dia belum bayar hutang puasa Ramadhan,” tulis akun @bimasislam.

Hal ini karena seseorang yang tidak berpuasa di bulan Ramadhan sebab ada udzur, tidak wajib untuk segera bayar hutang puasa Ramadhan di bulan-bulan selain bulan Syawal.

“Sehingga, meskipun dia tidak bayar hutang puasa Ramadhan di bulan Syawal, maka hukumnya tidak berdosa dan dia boleh langsung berpuasa Syawal,” lanjut akun @bimasislam.

Sedangkan bagi yang sengaja tidak puasa di Bulan Ramadhan, tidak ada udzur syari’i maka haram baginya melakukan puasa 6 hari di bulan Syawal.

Orang tersebut wajib segera bayar hutang puasa Ramadhan di bulan Syawal, dan sebelum dia selesai menggantinya, maka tidak boleh berpuasa sunnah, termasuk puasa 6 hari di Bulan Syawal.

Baca Juga: Kecelakaan di Jalan Tol Lagi! Bus Rosalia Indah Masuk Parit di Tol Weleri Semarang-Batang, 7 Orang Meninggal

“Jika seseorang sengaja tidak melakukan puasa Ramadhan, maka haram baginya melakukan puasa enam hari di bulan Syawal, selain (mengganti) puasa Ramadhan. Hal ini karena dia wajib mengganti puasa Ramadan dengan segera,” bunyi keterangan dalam unggahan akun @bismasislam.

Niat Puasa Syawal

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ سِتَّةٍ مِنْ شَوَّالٍ سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالَى

“Nawaitu shouma ghodin 'an sittatin min syawwaalinn sunnatan lillaahi ta'aalaa.”

Artinya: Aku berniat puasa besok dari enam hari Syawal, sunnah karena Allah Ta'ala.

Keutamaan Puasa Syawal

Pahala Puasa Syawal adalah sama dengan puasa setahun penuh.

مَنْ صَامَ رَمَضَانَ ثُمَّ أَتْبَعَهُ سِتًّا مِنْ شَوَّالٍ كَانَ كَصِيَامِ الدَّهْر

Baca Juga: Lagi di Semarang? Segera Merapat ke 3 Tempat Makan Legendaris Ini, Rugi Kalau Sampai Tidak Cicip!

Artinya: "Barang siapa yang berpuasa Ramadhan kemudian berpuasa enam hari di bulan Syawal, maka baginya (pahala) puasa selama setahun penuh." (HR Muslim).

Selain itu, puasa syawal juga diibaratkan pahalanya seperti menjalankan ibadah terus-menerus tanpa henti.

عَنْ أَبِي أَيُّوبَ الأَنْصَارِيِّ، - رضى الله عنه - أَنَّهُ حَدَّثَهُ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم قَالَ ‏ "‏ مَنْ صَامَ رَمَضَانَ ثُمَّ أَتْبَعَهُ سِتًّا مِنْ شَوَّالٍ كَانَ كَصِيَامِ الدَّهْرِ ‏"

Baca Juga: Dana Tunai Rp450 Ribu-Rp1,8 Juta Siap Cair 2024 di BRI, BNI, BSI bagi Siswa SD-SMA/SMK, Ini Cara Cek Penerima

Artinya: Abu Ayyub al-Ansari (semoga Allah SWT ridho atasnya) melaporkan Rasulullah SAW berkata, "Dia yang berpuasa selama Ramadhan dan melanjutkannya dengan enam hari puasa saat bulan Syawal akan seperti melakukan puasa terus menerus." (HR Muslim).

Demikian penjelasan mana lebih dulu dikerjakan antara Puasa Syawal dan qadha puasa Ramadhan lengkap niat dan keutamaan shaum 6 hari di Bulan Syawal.***

Editor: Ririn Handayani

Sumber: Bimas Islam Kemenag


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah