Contoh Khutbah Jumat Singkat 24 Februari 2023 Spesial Sya'ban 1444 H, Tema: Hikmah dan Keutamaan Bulan Syaban

- 23 Februari 2023, 18:45 WIB
Materi Khutbah Jumat 24 Februari 2023 singkat dan terbaru tentang Hikmah Bulan Syaban./ Lisa Fotios / Pexels
Materi Khutbah Jumat 24 Februari 2023 singkat dan terbaru tentang Hikmah Bulan Syaban./ Lisa Fotios / Pexels /

Jamaah Jumat yang dimuliakan oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala

Bulan Sya’ban adalah bulan ke delapan dalam Islam. Para ulama mengatakan bahwa bulan ini dinamakan Sya’ban karena berasal dari kata sya’b atau syi’b yang kadang disebut dengan lembah. Manusia berpencar untuk mencari air setelah berlalunya bulan Rajab.

Bulan Sya’ban di satu sisi bagi kebanyakan orang tidak memiliki keistimewaan tersendiri, namun ternyata Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wa sallam mengistimewakannya dengan melakukan berbagai amalan di dalamnya, di antaranya adalah dengan berpuasa.

Imam Ahmad dan Imam Nasai rahimahumallahu meriwayatkan dari sahabat yang mulia Usamah bin Zaid radhiyallahu anhuma, salah seorang sahabat yang paling dekat dan dicintai oleh Nabi shallallahu alaih wa sallam. Beliau memerhatikan bahwa junjungan beliau yang paling beliau cintai dan mencintai beliau, ketika datang bulan Sya’ban memperbanyak puasa. Tidak sama dengan bulan-bulan yang lain. Maka beliau bertanya kepada Nabi shallallahu alaihi wa sallam, “Ada apa gerangan wahai Rasulullah sehingga Anda memperbanyak puasa sunnah di bulan Sya’ban, puasa yang tidak pernah Anda lakukan sebanyak itu selain di bulan Sya’ban?”

Baca Juga: Muhammadiyah Telah Tetapkan Awal Ramadan 2023, Bagaimana Nahdlatul Ulama dan Pemerintah? Apakah Serentak?

Nabi Shallallahu alaihi wa sallam menjawab pertanyaan ini dengan dua alasan. Pertama: Beliau mengatakan,

ذَلِكَ شَهْرٌ يَغْفُلُ النَّاسُ عَنْهُ بَيْنَ رَجَبٍ وَرَمَضَانَ

“Itulah bulan yang manusia lalai darinya bulan yang berada di antara Rajab dan Ramadhan….” (HR. An-Nasa’i).

Banyak manusia yang melalaikan bulan Sya’ban. Banyak manusia yang memforsir ibadah di bulan Rajab, karena dia merupakan salah satu bulan yang diharamkan atau diagungkan oleh Allah. Lalu seolah dengan berlalunya bulan Rajab maka tiba waktu untuk beristirahat sebelum masuk bulan Ramadhan. Bulan yang nantinya mereka akan kembali mengoptimalkan ibadah di dalamnya.

Melihat fenomena ini, Nabi Shallallahu alaihi wa sallam ingin mengubah pandangan mereka. Sehingga beliau justru memperbanyak ibadah di bulan Sya’ban. Salah satunya adalah dengan memperbanyak puasa sunnah.

Halaman:

Editor: Desy Listhiana Anggraini


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah