فَيَا أَيُّهَا الْمُسْلِمُوْنَ . اِتَّقُوْا اللهَ ,اِتَّقُوْا اللهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلَا تَمُوْتُنَّ إِلَّا وَأَنْتُمْ مُسْلِمُوْنَ. أَعُوْذُ بِاللهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ , بِسْمِ اللهِ الرّحْمنِ الرَّحِيْمِ إِنَّا أَعْطَيْنَاكَ الْكَوْثَرَ . فَصَلِّ لِرَبِّكَوَانْحَرْ . إِنَّ شَانِئَكَ هُوَ الْأَبْتَرُ
Hadirin Jamaah Jumah Rahimakumullah
Marilah kita senantiasa meningkatkan keimanan dan ketakwaan kita kepada Allah, haqqo tuqotih dengan sebenar-benar takwa berusaha menjalankan semua perintah dan sebisa mungkin meninggalkan larangan-Nya. Dan janganlah kita sekali-kali meninggalkan dunia ini kecuali dalam keadaan islam dan khusnul khotimah.
Jamaah jumah rahimakumullah
Dikisahkan suatu hari ada seorang pemuda sowan kepada baginda Rasulullah SAW. Pemuda tersebut yang kelak diketahui bernama Amr bin Tsabit al Waqsy bertanya kepada baginda tentang Islam. Maka dengan senang hati bagindapun menjelaskan kepada Amr, apa dan bagaimana Islam itu. Dan rupanya keterangan baginda menarik Amr sehingga akhirnya pemuda tersebut dihadapan baginda mengucapkan dua kalimah syahadat dan masuk Islam.
Setelah mengucap kalimah syahadat tersebut, tanpa diperintah rupanya Amr langsung bergabung dengan kaum muslimin yang lain, ketika itu sedang berjuang di medan jihad fi sabilillah, yaitu perang uhud. Dan ternyata dalam perang tersebut amr bin tsabit gugur sebagai syahid fi sabilillah. Dan allah telah menerimanya dan memasukkannya ke dalam surga.
Maka selepas perang uhud, baginda berkata pada para sahabat, “Wahai sahabat-sahabatku, maukah engkau kuberitahu tentang seseorang yang dimasukkan surga oleh Allah padahal orang tersebut belum mengamalkan ajaran islam sama sekali”.
Para sahabat terkejut dan heran. Mereka pun bertanya bagaimana mungkin seseorang yang belum mengamalkan ajaran islam tetapi sudah dimasukkan surga oleh Allah SWT.
Maka baginda pun menjelaskan, itulah kehendak Allah, iradah Allah karena kualitas keimanan Amr yang menurut para perawi hadis umur keislaman Amr itu hanya 4 jam, sejak mengucapkan kalimah syahadat sampai ia terbunuh. Jadi, belum sempat shalat, puasa, tapi sudah gugur di medan jihad fi sabilillah.