Allah SwT menganugerahkan kasih sayang dan kebaikan kepada seluruh makhluk-Nya di segala zaman, ruang, tempat, dan keadaan dalam kehidupan ini.
Allah SwT melakukan tanpa membedakan antara yang baik dengan yang buruk, yang beriman dan yang kufur, yang muslim dan non-muslim, yang bertauhid dan yang musyrik, yang dicintai dan yang dibenci, yang lemah dan yang kuat, yang meminta dan yang tidak meminta, yang di dalam bumi, yang di daratan dan di lautan.
Allah SWT mencurahkan karunia-Nya kepada seluruh makhluk-Nya tanpa diskriminasi dan batasan, sebagaimana firman-Nya dalam surat Al-A’raf ayat 156:
… وَرَحۡمَتِي وَسِعَتۡ كُلَّ شَيۡءٖۚ … ١٥٦
Artinya, “Dan rahmat-Ku meliputi segala sesuatu.”
Ma’asyiral Muslimin Rahimakumullah…
Bila Allah memiliki sifat rahman, hendaknya kita sebagai manusia meniru untuk memiliki sifat Allah tersebut, sebagaimana disebutkan di dalam hadits: “Kasihanilah olehmu orang yang ada di muka bumi, agar kasih pula kepada engkau Allah yang di langit.” (HR. Tirmidzi).
Meneladani nama Allah ar-Rahman ini, kita sebagai hamba-Nya senatiasa melakukan hal berikut ini:
Pertama, mengasihi hamba-hamba yang lalai, lalu memindahkan mereka dari jalan kelalaian dan kembali kepada Allah dengan memberi nasehat dan bimbingan secara lemah lembut, tanpa kekerasan.