Kesimpulannya, seorang muslim bisa puasa Asyura saja di tanggal 10 Muharram. Namun, jika ingin puasanya sempurna dan berbeda dari orang Yahudi, maka kerjakan puasa Tasua pada tanggal 9 Muharram.
Selain itu, bisa juga ditambah dengan puasa pada tanggal 11 Muharram, tujuannya untuk menyempurnakan agar termasuk golongan yang terbiasa puasa 3 hari setiap bulannya.
“Yang paling utama adalah tanggal 10, kemudian ditambah tanggal 9, ditambah tanggal 11,” ujarnya lagi.
“Puasa tanggal 10 Anda akan mendapat pahala Asyura, yang 9 nya pahala untuk berbeda dengan Yahudi, dan yang 11 nya adalah untuk menyempurnakan agar termasuk golongan orang yang berpuasa sebulan 3 hari,”tutup Buya Yahya.***