Artinya: “Diriwayatkan dari Ibnu Abbas ia berkata; Rasulullah saw. Memerrintahkan puasa Asyura pada hari kesepuluh”. (HR at-Tirmidzi, Kitab ash-Shaum ‘an Rasulillah, Bab Maa Jaa Asyura ayyu yaumin hua)
1 Muharram 1444 H jatuh pada 30 Juli 2022, maka dengan begitu puasa Asyura dilaksanakan pada 8 Agustus 2022.
Dalam kitab Tuhfah al-Ahwadzi disebutkan bahwa pelaksanaan puasa sunnah pada bulan Muharram terbagi pada tiga cara, yaitu:
1. Puasa pada hari ke-10 dengan 1 hari sebelumnya atau sesudahnya
2. Puasa pada hari ke-9 dan ke-10
3. Puasa hanya pada hari ke-10 saja.
Dari ketiga cara pelaksanaan puasa pada bulan Muharram manakah cara yang paling kuat?
Dari beberapa hadits terkait puasa Asyura dan Tasu’a dapat disimpulkan bahwa puasa Asyura sebaiknya dilaksanakan sesudah puasa Tasu’a, karena Nabi Muhammad saw telah melakukan puasa Asyura pada hari kesepuluh dan beliaupun telah berniat puasa pada hari kesembilan.
Imam an-Nawawi berkata: Adapun sebab disunatkannya puasa Tasu’a bersama-sama dengan puasa Asyura adalah agar tidak menyamai puasanya orang Yahudi.