Baca Juga: Lowongan Kerja Terbaru BRI Group April 2022, Banyak Posisi dari Berbagai Jurusan
Sidang penetapan Awal 1 Syawal 1443 H berlangsung di Auditorium HM Rasjidi Kementerian Agama, namun akan diawali dengan Seminar Pemaparan Posisi Hilal yang disampaikan Tim Unifikasi Kalender Hijriyah Kemenag.
Dirjen Bimas Islam Kemenag, Kamaruddin Amin menjelaskan, sidang isbat mempertimbangkan informasi awal berdasarkan hasil perhitungan secara astronomis (hisab) dan hasil konfirmasi lapangan melalui mekanisme pemantauan (rukyatul) hilal.
Secara hisab, semua sistem sepakat bahwa ijtima menjelang Syawal jatuh pada Ahad, 1 Mei 2022 M atau bertepatan dengan 29 Ramadhan 1443 H.
“Pada hari rukyat, 29 Ramadhan 1443 H, ketinggian hilal di seluruh wilayah Indonesia sudah diatas ufuk dan di atas kriteria baru MABIMS (Menteri Agama Brunei Darussalam, Indonesia, Malaysia, Singapura) yaitu di atas 3 derajat," ucap Kamaruddin di Jakarta, Senin (18 April 2022), sebagaimana dikutip Seputarlampung.com dari laman kalteng.kemenag.go.id, 23 April 2022.
Sebelum menetapkan awal Syawal 1443 H, kemenag menunggu hasil rukyatul hilal yang digelar pada 99 titik di seluruh Indonesia.
“Hasil rukyatul hilal yang dilakukan ini selanjutnya akan dilaporkan sebagai bahan pertimbangan Sidang Isbat Awal Syawal 1443 H,” jelasnya.
Hasil Sidang Isbat atau penetapan Awal 1 Syawal 1443 H akan disiarkan secara langsung via link live streaming televisi nasional TVRI dan media sosial Kemenag RI seperti YouTube dan Instagram.
Link live streaming Sidang Isbat Awal 1 Syawal 1443 H-2022 M: KLIK DI SINI 1