Kultum Ramadhan Singkat setelah Sholat Tarawih atau Sholat Subuh, Tema: 7 Golongan dalam Naungan Allah

SEPUTARLAMPUNG.COM – Berikut contoh materi kultum Ramadhan terbaru dan singkat yang bisa digunakan setelah sholat tarawih atau sholat subuh dengan tema 7 golongan dalam naungan Allah SWT.

Kuliah tujuh menit atau sering disingkat kultum merupakan ceramah singkat yang berisi tentang hal seputar keagamaan islam dengan tujuan saling mengingatkan antar sesama uma muslim.

Materi kultum Ramadhan kali ini dibuat singkat dengan tujuan memudahkan para jamaah mengenai materi yang disampaikan penceramah.

Baca Juga: Dana PIP Kemdikbud Hangus karena KIP Hilang atau Rusak? Gampang, Tinggal Laporkan ke Sini, Langsung Cair!

Seperti yang kita ketahui bersama bahwa kelak di akhirat tidak ada satu mahluk pun yang bisa menaungi diri tiap manusia.

Setiap diri manusia memikirkan dirinya sendiri atau nafsi-nafsi. Masing-masing sibuk karena tidak tahu apakah masuk dalam surga atau ke dalam neraka yang telah dipersiapkan Allah SWT.

Tentunya hal tersebut adalah sesuai dengan amal perbuatan masing-masing tiap manusia selama hidup di muka bumi.

Kelak manusia dikumpulkan di padang mahsyar, dimana digambarkan bahwa matahari ketika itu sangat rendah, yang menggambarkan betapa panasnya udara ketika itu.

Hal tersebut telah dijelaskan oleh Allah SWT dalam Al Quran surat ‘abasa ayat 33-42 yang memiliki arti sebagai berikut:

Baca Juga: Khutbah Jumat 8 April 2022 Terbaru dan Singkat di Bulan Ramadan 1443 H, Tema: Cara Mendapatkan Keridhaan Allah

33. dan apabila suara tiupan sangkakala yang memekakkan itu telah datang

34. pada hari ketika manusia lari dari saudaranya,

35. dari ibu dan bapaknya,

36. dari istri dan anak-anaknya.

37. Setiap orang dari mereka pada hari itu mempunyai urusan yang cukup menyibuk-kannya.

38. pada hari itu banyak muka yang berseri-seri,

39. dan banyak juga yang tertawa dan bergembira ria,

40. dan banyak (pula) muka pada hari itu tertutup debu,

41. yang juga tertutup oleh kegelapan.

42. mereka Itulah orang-orang kafir lagi durhaka.

Baca Juga: Tanggal Berapa Idul Fitri 1443 H versi Kemenag dan NU? Berikut Ketetapan Lebaran 2022 menurut Muhammadiyah

Namun demikian ternyata ada 7 golongan dari umat manusia pada saat berada di padang mahsyar mendapatkan naungan Allah SWT, siapa sajakah?

Dilansir seputarlampung.com dari situs suaramuhammadiyah.id yang disampaikan oleh Mu’ammal Hamidy, Lc berikut adalah 7 golongan yang mendapatkan naungan dari Allah SWT yang bisa dijadikan referensi materi kultum Ramadhan 1443 H atau bertepan pada tahun 2022 M:

Assalamualaikum warahmatullah wabarakatuh

إِنّ الْحَمْدَ ِللهِ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ وَنَعُوْذُ بِاللهِ مِنْ شُرُوْرِ أَنْفُسِنَا وَسَيّئَاتِ أَعْمَالِنَا مَنْ يَهْدِهِ اللهُ فَلاَ مُضِلّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْ فَلاَ هَادِيَ لَهُ

أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلهَ إِلاّ اللهُ وَأَشْهَدُ أَنّ مُحَمّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ

اَللهُمّ صَلّ وَسَلّمْ عَلى مُحَمّدٍ وَعَلى آلِهِ وِأَصْحَابِهِ وَمَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ الدّيْن، أَمَّا بَعْدُ

Bapak-bapak, ibu-ibu, jamaah sekalian,

Kelak di padang mahsyar, manusia dikumpulkan untuk mendapatkan catatan amal baik dan amal buruk selama hidup di dunia.

Bila mendapatkan buku catatan amal baik maka bergembiralah karena surga menanti.

Tetapi apabila buku catatan keburukan sebagai amal kita selama di dunia, maka bermuram durjalah karena sudah pasti neraka tempat seburuk-buruknya yang akan kita rasakan.

 Baca Juga: Apa Hukumnya Tidur Setelah Sholat Subuh? Ini Penjelasan Buya Yahya, Rezeki Dipatok Ayam

Bapak-bapak, ibu-ibu, jamaah sekalian,

Tidak ada siapa pun yang dapat membantu kita pada saat dikumpulkan di padang mahsyar.

Saat itu matahari berada tepat diatas kepala kita dan tentunya akan membakar kulit kita. Bahkan keringat yang keluar dari pori-pori kita sampai membanjiri tubuh.

Bapak-bapak, ibu-ibu, jamaah sekalian,

Ada kabar gembira kita kita berada di padang mahsyar, ternyata ada 7 golongan yang di naungi oleh Allah SWT.

Apa kita termasuk dalam ketujuh orang tersebut?

Rasullullah SAW bersabda:

عن أبي هريرة ، عن رسول الله صلى الله عليه وسلم ، أنه قال : « سبعة يظلهم الله تعالى في ظل عرشه يوم لا ظل إلا ظله : شاب نشأ في عبادة الله تعالى ، وإمام مقسط ، ورجل دعته امرأة حسناء ذات حسب إلى نفسها فقال : إني أخاف الله رب العالمين ، ورجل أخفى يمينه عن شماله صدقته ، ورجل قلبه متعلق في مساجد الله تعالى ، ورجلان تواخيا في الله ثم افترقا على ذلك » ( الطحاوى )

 Baca Juga: Jangan Lakukan Hal Ini di Bulan Ramadhan, Ibadah Puasa Anda Bisa Sia-Sia

Artinya : Abu Hurairah meriwayatkan dari Rasulullah Saw, beliau bersabda : Ada tujuh golongan manusia yang nanti akan dinaungi Allah dalam naungan ‘arasy-Nya pada hari yang tiada naungan selain naungan Allah, yaitu : (1). Seorang pemuda yang dibesarkan dalam ibadah kepada Allah, (2). Pemimpin yang adil dan ujur, (3). Seorang laki-laki yang diajak berselingkuh oleh seorang perempuan cantik dan berpangkat, lalu dia mengatakan “aku takut kepada Allah rabbal ‘alamin”,

(4). Seseorang yang merahasiakan sedekah yang diberikan oleh tangan kanannya terhadap tangan kirinya, (5). Seseorang yang hatinya selalu tertambat di masjid-masjid Allah, (6) dan (7). Dua orang yang masing-masing bermaksud menjalin persaudaraan karena Allah, lalu dalam keadaan demikian itu mereka berpisah. (HR Thahawi).

Dalam riwayat lain berbunyi sbb :

عن أبي هريرة رضي الله عنه قال : قال رسول الله صلى الله عليه وسلم : « سبعة يظلهم الله تحت ظله يوم لا ظل إلا ظله ، إمام مقسط ورجل لقيته امرأة ذات جمال ومنصب فعرضت نفسها عليه فقال : إني أخاف الله رب العالمين ، ورجل قلبه معلق بالمساجد ورجل تعلم القرآن في صغره فهو يتلوه في كبره ورجل تصدق بصدقة بيمينه فأخفاها عن شماله ، ورجل ذكر الله في برية ففاضت عيناه خشية من الله عز وجل ، ورجل لقي رجلا فقال : إني أحبك في الله فقال : له الرجل وأنا أحبك في الله » ( رواه البيهقى فى شعب الايمان و هذا حديث صحيح )

 Baca Juga: 5 Link Twibbon dan Kata Mutiara Sambut Malam Lailatul Qadar, Cocok untuk Semua Media Sosial yang Anda Punya

Artinya : Abu Hurairah meriwayatkan dari Rasulullah Saw, sesungguhnya beliau bersada : ” Ada tujuh golongan yang akan dinaungi Allah di bawah naungan-Nya pada hari yang tiada naungan lain selain naungan-Nya, yaitu : (1). Pemimpin yang adil dan jujur, (2). Seorang lelaki betemu seorang perempuan cantik dan berpangkat lalu perempuan itu menawarkan dirinya kepada laki-laki tersebut dan laki-laki tersebut mengatakan : “Sesungguhya aku takut kepada Allah rabbul alamin”, (3). Seseorang yang hatinya tertambat di masjid-masjid,

(4). Seseorang yang mempelajari al-Qur’an sejak muda dan terus dibacanya sampai tua, (5). Seseorang yang merahasiakan sedekahnya sehingga apa yang diberikan oleh tangan kanannya tidak diketahui oleh tangan kirinya, (6). Seseorang yang ingat kepada Alah (dzikrullah) di tengah-tengah orang banyak sambil melelehkan air matanya karena takut kepada Allah, (7). Seseorang bertemu orang lain lalu dia mengatakan : Aku mencintaimu karena Allah, yang disambut oleh temannya itu : Akupun mencitaimu karena Allah”. (HR Baihaqi, dalam Syu’abul Iman).

Mudah-mudahan kultum singkat ini dapat menambah pemahaman kita tentang 7 golongan yang mendapatkan naungan Allah SWT. Saya akhiri

وَصَلَّى اللهُ وَسَلَّمَ وَبَارَكَ عَلَى نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ وَآلِهِ وَصَحْبِهِ أَجْمَعِيْن

Wassalamualaikum warahmatullah wabarakatuh.***