Khutbah Jumat 21 Januari 2022 Singkat dan Baru Rilis, Tema: Bau Mulut yang Mendatangkan Pahala, Apa Itu?

- 18 Januari 2022, 11:20 WIB
Ilustrasi Khutbah Jumat 21 Januari 2022
Ilustrasi Khutbah Jumat 21 Januari 2022 /Pixabay/hisalman

Ternyata ada dua alasan mengapa bau mulut orang yang lagi berpuasa bisa dibalas dengan bau yang lebih wangi dan harum daripada minyak misk.

Khutbah Jumat kali ini, diharapkan dapat dijadikan referensi untuk Anda yang ditugaskan sebagai petugas Khotib Sholat Jumat pada 21 Januari 2022.

Untuk lebih lanjut, Berikut khutbah Jumat bertema,‘Bau Mulut yang Mendatangkan Pahala, Apa Itu?,’ disampaikan oleh KH. Musta’in Syafi’i, sebagaimana dikutip Seputarlampung.com dari laman Tebuireng Online.

اِنَّ الْحَمْدَ لِلَّهِ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ وَنَعُوْذُ بِاللهِ مِنْ شُرُوْرِ أَنْفُسِنَا وَسَيّئَاتِ أَعْمَالِنَا مَنْ يَهْدِهِ اللهُ فَلاَ مُضِلّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْ فَلاَ هَادِيَ لَهُ أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلهَ إِلاّ اللهُ وَأَشْهَدُ أَنّ مُحَمّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُه لا نبي بعده
اَللهُمّ صَلّ وَسَلّمْ عَلى سيّدنا مُحَمّدٍ وَعَلى آلِهِ وِأَصْحَابِهِ وَمَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ الدّيْن
يَاأَيّهَا الّذَيْنَ آمَنُوْا اتّقُوا اللهَ حَقّ تُقَاتِهِ وَلاَ تَمُوْتُنّ إِلاّ وَأَنْتُمْ مُسْلِمُوْنَ
وَوَصَّیۡنَا ٱلۡإِنسَـٰنَ بِوَ ٰ⁠لِدَیۡهِ إِحۡسَـٰنًاۖ حَمَلَتۡهُ أُمُّهُۥ كُرۡهࣰا وَوَضَعَتۡهُ كُرۡهࣰاۖ وَحَمۡلُهُۥ وَفِصَـٰلُهُۥ ثَلَـٰثُونَ شَهۡرًاۚ حَتَّىٰۤ إِذَا بَلَغَ أَشُدَّهُۥ وَبَلَغَ أَرۡبَعِینَ سَنَةࣰ قَالَ رَبِّ أَوۡزِعۡنِیۤ أَنۡ أَشۡكُرَ نِعۡمَتَكَ ٱلَّتِیۤ أَنۡعَمۡتَ عَلَیَّ وَعَلَىٰ وَ ٰ⁠لِدَیَّ وَأَنۡ أَعۡمَلَ صَـٰلِحࣰا تَرۡضَىٰهُ وَأَصۡلِحۡ لِی فِی ذُرِّیَّتِیۤۖ إِنِّی تُبۡتُ إِلَیۡكَ وَإِنِّی مِنَ ٱلۡمُسۡلِمِینَ

Masih membicarakan panduan Quran bagi manusia. Khususnya bagi kita yang sudah dewasa. Sebab kehidupan ini sesungguhnya dimulai pada usia 40 tahun. Seperti Muhammad diangkat sebagai Rasul pada usia empat puluh tahun.

Ada enam item dalam ayat Al-Ahqaf: 15 di atas. Kali ini kita membicarakan item dengan topik an a’mala salihan tardhahu (amal saleh yang diridhai Allah).

Pada bulan Ramadhan ini kita dituntut untuk melakukan ibadah puasa. Puasa merupakan ibadah yang sifatnya pribadi. Dengan coraknya menahan untuk tidak melakukan sesuatu, bukan mengerjakan sesuatu (contoh: salat, zakat, haji). Dalam menjalankan puasa kita tidak diperkenankan makan, minum, dan sex.

Kata siyam dalam Al-Qur'an disebut delapan kali. Salah satunya dengan bentuk saum, yakni dalam Qur’an (surat Maryam: 26):

فَكُلِی وَٱشۡرَبِی وَقَرِّی عَیۡنࣰاۖ فَإِمَّا تَرَیِنَّ مِنَ ٱلۡبَشَرِ أَحَدࣰا فَقُولِیۤ إِنِّی نَذَرۡتُ لِلرَّحۡمَـٰنِ صَوۡمࣰا فَلَنۡ أُكَلِّمَ ٱلۡیَوۡمَ إِنسِیࣰّا

Maka makan, minum dan bersenang hatilah engkau. Jika engkau melihat seseorang, maka katakanlah, “Sesungguhnya aku telah bernazar berpuasa untuk Tuhan Yang Maha Pengasih, maka aku tidak akan berbicara dengan siapa pun pada hari ini.”

Baca Juga: Teks Khutbah Jumat 21 Januari 2022 Terbaru, Tema: Golongan Pertama yang Haram Disentuh Api Neraka, Siapa Saja?

Halaman:

Editor: Desy Listhiana Anggraini

Sumber: Tebuireng Online


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah