Kajian Ustadz Adi Hidayat (UAH): Bolehkah Wanita Memakai Parfum saat Keluar Rumah? Simak Penjelasannya

- 1 Agustus 2021, 17:55 WIB
Ustadz Adi Hidayat.
Ustadz Adi Hidayat. /Youtube.com/@Adi Hidayat Official

SEPUTARLAMPUNG.COM - Memakai wewangian atau parfum sudah menjadi kebiasaan bagi banyak orang khususnya bagi kaum hawa.

Parfum pun sering kali digunakan saat keluar rumah atau ketika menghadiri pesta. Bahkan bagi sebagian kaum hawa menganggapnya wajib untuk menggunakan parfum ketika ingin keluar rumah.

Namun, sebenarnya apakah boleh wanita memakai parfum saat keluar rumah?

Baca Juga: 5 Hewan ini Tidak Boleh Dipelihara: Begini Penjelasan dari Ustadz Khalid Basalamah

Hal itu selaras dengan pertanyaan dari salah satu jamaah dalam kajian yang dipimpin oleh Ustadz Adi Hidayat (UAH).

Dilansir SeputarLampung.com dari video akun youtube Adi Hidayat Official yang diunggah 19 Agustus 2019 lalu, berikut ini pemaparannya.

Ada seorang jamaah yang bertanya, "Tentang wanita yang memakai parfum, selama niatnya baik yaitu untuk menyegarkan tubuhnya apakah tetap diperbolehkan Ustadz? Sedangkan saya pernah menyimak dalil yang isinya berbunyi: jika seorang wanita keluar memakai parfum, lalu tercium aroma parfumnya oleh lelaki yang bukan mahromnya, maka itu sama saja dengan berzina, mohon penjelasannya Ustadz."

Baca Juga: 5 Hp Murah di Bawah Rp1 Juta, Cocok untuk Anak Belajar Online di Rumah

Kemudian UAH pun memberikan penjelasannya bahwa membaca al-quran dan hadits itu harus sempurna.

“Sempurna ayatnya, sempurna haditsnya, dan sempurna pula pemahamannya,” ungkap UAH.

UAH pun menyarankan agar para wanita ketika keluar rumah untuk tidak tampil dengan niatan sengaja dilihat orang, misalnya mengenakan pakaian atau perhiasan, atau hal-hal lain yang mencolok supaya orang lain itu bisa terfokus terhadapnya.

Lantas UAH pun menegaskan bahwa tabarruj (ingin dilihat orang) apapun bentuknya baik pakaian, baik perhiasan, juga termasuk parfum tidaklah dianjurkan.

Parfum-parfum yang dimaksud adalah yang ketika dikenakan seseorang, dia sengaja agar dapat menarik perhatian orang lain. Sehingga dengan parfum itu membuat pandangan orang lain terhadap dirinya menjadi berlebihan.

Baca Juga: Bagaimana Bacaan Niat Puasa Tasu'a dan Asyura Bulan Muharram 1443/2021? Lengkap Arab, Latin dan Artinya

Selanjutnya UAH menyarankan agar jika ingin menggunakan parfum, maka gunakan parfum yang aromanya normal-normal saja, dalam artian tidak membuat orang jadi berpaling ketika lewat di hadapannya.

“Kalau Anda lewat di depan orang, orang tidak akan gagal fokus,” ungkap UAH.

Di akhir penjelasannya dia mengungkapkan bahwa bentuk-bentuk tabarruj pada masa sekarang ini bukan hanya dilihat ketika seseorang keluar rumah saja. Namun, dengan seorang yang memposting foto dirinya dengan niatan untuk pamer itu saja sudah dapat dikatakan tabarruj.

“Termasuk sekarang itu tabarruj bukan pakai parfum lagi, yakni pakai status. Sekarang itu tidak keluar rumah pun orang bisa tabarruj. Contohnya ada sesuatu yang baru difoto, dicoba lalu diupdate. Tidak keluar rumah saja sudah dosa apa lagi keluar,” jelasnya. ***

Editor: Dzikri Abdi Setia

Sumber: YouTube Adi Hidayat Official


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah