Network
SEPUTAR LAMPUNG - Tinggal menghitung hari, Ramadhan bulan yang mulia akan pergi. Terselip doa, semoga ada kesempatan untuk kembali berjumpa di tahun depan.
Sebelum ia pergi, tersisa beberapa hari yang bisa kita optimalkan untuk terus memperbaiki diri sehingga kita layak menjadi 'pemenang' pada hari kemenangan.
Agar, saat Idul Fitri datang, bukan hanya baju yang baru, namun hati dan jiwa kita juga menjadi 'baru', suci atau fitri.
Kemenangan pada hari raya tidak serta merta dengan mudah bisa kita raih. Karena ternyata ada orang-orang yang justru bangkrut atau merugi di hari kemenangan.
Siapa sajakah mereka? Materi ini sangat menarik untuk dijadikan tema Khutbah idulfitri tahun ini.
Baca Juga: Khutbah Idul Fitri 1442 H/2021: Raih Kemenangan Usai Ramadhan dengan Tiga Ciri Berikut Ini
Bertema "Orang-orang yang Bangkrut pada Hari Kemenangan", berikut salinan Khutbah idulfitri yang dikutip Seputar Lampung dari laman NU dan disampaikan oleh Muhammad Ishom, dosen Fakultas Agama Islam Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Surakarta.
Khutbah I
الله أكبر الله أكبر الله أكبر، الله أكبر الله أكبر الله أكبر، الله أكبر الله أكبر الله أكبر
