Kultum Ramadhan 1444 H Hari Ini Sabtu 25 Maret 2023, Tema Saatnya Belajar Taat dengan Mudah di Bulan Ramadhan

25 Maret 2023, 13:30 WIB
Ilustrasi. Kultum Ramadhan terbaru hari ini 25 Maret 2023 dengan tema belajar taat selama Ramadhan. /Pixabay/AshiqRaazz

SEPUTARLAMPUNG.COM – Simak materi kuliah tujuh menit (kultum) Ramadhan 1444 H terbaru hari ini Sabtu, 25 Maret 2023 dengan tema saatnya belajar taat dengan mudah selama bulan Ramadhan.

Ramadhan disebut juga sebagai bulan tarbiyah atau bulan pendidikan, karena di bulan Ramadhan ini kita bisa belajar dan menimba ilmu, khususnya ilmu keagamaan.

Artinya jangan sampai selama Ramadhan kita tidak mendapatkan pelajaran yang berguna dalam hidup kita.

Baca Juga: HORE! Inilah Daftar Nama yang akan Berangkat Haji 2023 Resmi dari Kemenag, Kapan Pelunasan BIPIH?

Salah satu yang bisa kita lakukan adalah belajar taat pada Allah SWT selama ditempa dalam bulan tarbiyah ini.

Sehingga tujuan menjadi insan yang bertakwa kita raih dan sesuai dengan kandungan Al Quran surat Al Baqarah ayat 183 yang menyatakan berpuasa agar kita menjadi insan bertaqwa.

Materi kultum Ramadhan kali ini bisa dijadikan referensi bagi Anda yang belum mempersiapkannya, berikut materinya:

Baca Juga: Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Bandarlampung Hari ini, 25 Maret 2023

Kultum Ramadhan

إِنّ الْحَمْدَ ِللهِ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ وَنَعُوْذُ بِاللهِ مِنْ شُرُوْرِ أَنْفُسِنَا وَسَيّئَاتِ أَعْمَالِنَا مَنْ يَهْدِهِ اللهُ فَلاَ مُضِلّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْ فَلاَ هَادِيَ لَهُ

أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلهَ إِلاّ اللهُ وَأَشْهَدُ أَنّ مُحَمّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ

اَللهُمّ صَلّ وَسَلّمْ عَلى مُحَمّدٍ وَعَلى آلِهِ وِأَصْحَابِهِ وَمَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ الدّيْن، أَمَّا بَعْدُ

Jamaah shalat isya dan shalat tarawih yang berbahagia,

Bulan Ramadhan adalah bulan dibukakannya pintu surga dan ditutupnya pintu neraka. Di bulan ini kita dimudahkan untuk melakukan berbagai ketaatan.

Hal ini telah kita ketahui bersama berdasarkan sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. Bagi orang-orang yang beriman, pintu surga dibukakan dan pintu neraka ditutup.

Sehingga orang-orang menjadi mudah untuk menaati Allah dan berat untuk bermaksiat.

Baca Juga: Jadwal Imsakiyah Palembang dan Sekitarnya 25 Maret 2023 atau 3 Ramadhan 1444 H Lengkap dengan Waktu Maghrib

Adapun bagi orang-orang yang celaka, pintu neraka senantiasa terbuka untuk mereka. Karena mereka tak bisa membedakan kondisi bulan Ramadhan dengan kondisi bulan lainnya.

Sama saja bagi mereka. Motivasi mereka adalah bagaimana bisa memenuhi perut, syahwat, dan segala yang menjadi hasrat dalam kehidupan dunia yang fana ini.

Bagi mereka tidak ada harganya bulan Ramadhan dan bulan selain Ramadhan.

Untuk mereka setiap hari dan setiap bulan adalah kerugian. Padahal mereka tahu tentang keutamaan bulan ini, namun mereka pura-pura buta.

Hati mereka tak mau merenungkannya. Mereka membuat tuli pendengaran mereka sendiri. Oleh karena itu, di akhirat orang-orang seperti ini menyesal.

Baca Juga: Daftar 20 Nama Bayi Laki-Laki dan Perempuan untuk Referensi Lahir di Bulan Ramadhan 2023, Berikut Artinya

Sebagaimana ucapan mereka yang Allah kabarkan di dalam Al Quran,

وَقَالُوا۟ لَوْ كُنَّا نَسْمَعُ أَوْ نَعْقِلُ مَا كُنَّا فِىٓ أَصْحَٰبِ ٱلسَّعِيرِ

“Dan mereka berkata: “Sekiranya kami mendengarkan atau memikirkan (peringatan itu) niscaya tidaklah kami termasuk penghuni-penghuni neraka yang menyala-nyala”. [Quran Al-Mulk: 10].

Maksudnya mereka tidak mendengar dengan pendengaran yang menerima dan memahami dengan akal yang lurus.

Padahal mereka punya pendengaran dan berakal. Namun keduanya tidak mereka manfaatkan. Sehingga keberadaan dua indera ini sama seperti ketidak-adaannya.

“Sekiranya kami mendengarkan”, maksudnya mendengar yang memberikan manfaat. “Atau memikirkan”, maksudnya juga memikirkan yang membawa manfaat. “Niscaya tidaklah kami termasuk penghuni-penghuni neraka yang menyala-nyala”, tidaklah orang yang masuk ke neraka kecuali orang-orang yang tuli, bisu, dan buta walaupun inderanya ada, tapi tak bermanfaat untuk mereka.

Baca Juga: 5 Cara agar Daftar Kartu Prakerja Gelombang 50 di prakerja.go.id Anti Gagal, Ini Ciri Anda Lolos Seleksi

Dengan demikian kaum muslimin yang dirahmati oleh Allah, kesempatan di bulan ini adalah kesempatan agung dari masa kehidupan kita. Sudah selayaknya kita isi dengan sebaik-baiknya.

Kita memohon kepada Allah Ta’ala agar memberi taufik kepada kita untuk mengisinya dengan sebaik-baiknya. Kita memohon agar Allah menerima amalan kita dan menambahkan kebaikan untuk kita.

Siapa yang menemui bulan Ramadhan, kemudian Allah beri taufik untuk mengisinya dengan baik, maka dia telah mendapatkan kenikmatan yang agung yang tidak bisa ditandingi oleh kenikmatan dunia manapun.

Kenikmatan ini tidak mampu ditandingi oleh orang-orang yang mendapat kenikmatan harta melimpah, pemilik properti dimana-mana, dan tanah yang banyak.

Demi Allah, tidak sepadan dengan kenikmatan diberi taufik mengisi bulan ini dengan sebaik-baiknya. Walaupun dia tidak memiliki uang receh sekalipun.

Baca Juga: Top 4 Universitas Terbaik di Kalimantan Barat yang Sukses Raih Peringkat Dunia Versi uniRank, UNTAN Nomor 1!

Kalau Allah memberinya taufik di bulan ini, itulah keuntungan. Itulah kekayaan yang hakiki. Karena orang kaya itu bukanlah yang memiliki dunia.

Dunia ini bukan milik siapapun. Setiap orang yang ada di atasnya akan mati meninggalkannya. Setelah ia wafat, ia kehilangan dunianya. Kalau saat di dunia ia tak memiliki usaha untuk akhirat, maka tak punya apa-apa. Dia miskin. Rugi dunia akhirat.

Dunia ini bukanlah milik seorang pun. Dunia ini hanyalah tempat lewat. Seseorang yang di atasnya ibarat melintasi jalan-jalan yang ada di sana.

Jalan yang dilewati oleh semua orang. Kemudian apa yang mereka dapatkan akan mereka tinggalkan untuk orang-orang setelah mereka.

Kita memohon kepada Allah, agar memberi kita taufik untuk mengisi bulan Ramadhan ini dengan sebaik-baiknya.

Memanfaatkan setiap waktunya untuk kebaikan. Bersegera melakukan ketaatan. Bertaubat dari perbuatan dosa dan keburukan.

وَصَلَّى اللهُ وَسَلَّمَ وَبَارَكَ عَلَى نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ وَآلِهِ وَصَحْبِهِ أَجْمَعِيْن

Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.***

Editor: Ririn Handayani

Sumber: Khotbah Jumat

Tags

Terkini

Terpopuler