“Sebenernya kalau umat Islam menerapkan pola ini, maka tidak akan ada karies dan penyakit bau mulut di kalangan umat islam,” ujar dr. Zaidul Akbar melalui vidio di kanal Youtube tersebut.
Pola yang diterapkan seperti yang disampaikannya tersebut yaitu berupa satu bahan yang dapat bermanfaat.
Untuk membasmi karang gigi dan bau mulut, siwak menjadi cara alternatif agar permasalahan tersebut segera tuntas dan kembali bersih.
Sementara itu, terdapat juga kandungan dari sebuah hadits Nabi Shalallahu Alaihi Wassalam yang disampaikan oleh dr Zaidul Akbar:
“Kalau tidak memberatkan umatku, maka akan aku wajibkan mereka bersiwak setelah selesai berwudhu. Kalau tidak memberatkan umat ku, maka aku akan wajibkan mereka bersiwak setiap akan menunaikan sholat,” kata dr. Zaidul Akbar.
Hadist mengenai pembahasan terkait bersiwak tersebut, menjadi salah satu saran apabila dapat dikerjakan oleh umat Nabi yang tidak keberatan yaitu muslim dan muslimah.
Apabila dalam keseharian pasta gigi menjadi sesuatu yang tidak asing lagi terkait kebersihan mulut, terdapat kandungan dari bersiwak ini tak jauh bedanya.
Jadi bersiwak merupakan salah satu alternatif dan satu bahan yang dapat digunakan selain pasta gigi untuk membersihkan karang gigi dan bau mulut, semoga dapat bermanfaat.***