Network
SEPUTAR LAMPUNG - Penyakit batu ginjal menjadi salah satu gangguan kesehatan yang dapat menyerang siapa saja.
Kebiasaan minum air putih yang jarang serta pola hidup yang tidak sehat menjadi salah satu penyebab utamanya.
Penyakit yang istilah medisnya renal lithiasis ini diakibatkan oleh tumpukan mineral dan garam mengeras di dalam ginjal.
Pengkristalan tersebut membuat air kencing menjadi pekat sehingga membuat penderitanya akan mengeluarkan batu dari dalam tubuh sehingga muncul rasa sakit yang cukup parah.
Baca Juga: POPULER HARI INI: Tunjangan Baru Untuk PNS, Kabar Ibu Iriana, hingga 24 Korban Sriwijaya Air SJ 182
Kendati demikian, apabila diketahui lebih cepat, penyakit ini dapat diobati sejak dini. Salah satunya, dengan menghindari atau mengurangi konsumsi makanan yang dapat memicu penyakit ini menjadi semakin parah.
Dewasa ini, menjaga kesehatan terbilang menantang akibat banyaknya berbagai jenis makanan tinggi kalori yang menyebabkan terganggunya kesehatan.
Kesehatan yang terganggu dapat membuat kualitas hidup manusia ikut terganggu dan munculkan masalah kesehatan.
Baca Juga: Jadwal Acara TransTV dan Sinopsis Brick Mansions, Film Paul Walker Tentang Polisi yang Menyamar
Jika terus menerus mengkonsumsi makanan tingi kalori dengan kandungan gula, garam, dan kolesterol berlebihan, maka risiko penyakit akan mendatangi tubuh dan membuat aktivitas terganggu.
Salah satu penyakit tersebut adalah batu ginjal. Sakit batu ginjal bisa terjadi karena berbagai faktor.
Namun faktor paling kuat datang dari zat sisa makanan yang berlebihan seperti asam urat dan kalsium yang kemudian mengendap pada organ ginjal.
Baca Juga: Jadwal Acara Trans7 Hari Ini, Ada Okay Bos dan Bocah Petualang, The Police Hadir Lebih Awal
Saat mengendap, organ ginjal akan terhambat kinerjanya dan membuat zat sisa tersebut berkumpul menjadi Kristal.
Beberapa orang dengan penyakit ginjal biasanya akan merasakan nyeri tak tertahankan di sekitar perut dan pinggang. Saat merasakan gejala ini, sebaiknya Anda segera temui dokter.
Lantas, apa saja makanan pemicu batu ginjal yang sebaiknya dihindari atau dibatasi konsumsinya?
Baca Juga: Manchester City Menang Telak 4-0 Lawan Crystal Palace, Menyodok ke Peringkat Dua Klasemen
Dilansir dari ringtimesbanyuwangi.com dalam artikel '4 Makanan Pemicu Batu Ginjal Semakin Parah, Kurangi Makan Tahu', berikut 4 makanan pemicu batu ginjal semakin parah;
1. Makanan Instan
Berbagai makanan instan tinggi akan kandungan garam yang berguna menjaga kualitas makanan agar tak mudah rusak.
Makanan tersebut kadang tak disadari mengandung banyak garam, namun sebaiknya Anda baca label kemasan sebelum membeli.
Makanan garam terlalu banyak akan membuat batu ginjal semakin parah. Hindari jenis makanan instan seperti makanan kaleng.
Baca Juga: Suka Makan Gorengan Saat Sarapan? Enak Sih, Tapi Waspada Potensi Bahaya Kesehatan Berikut Ini
2. Susu
Susu kaya akan kalsium yang baik untuk tulang. Sayangnya bagi penderita batu ginjal, susu bisa menyebabkan organ ginjal semakin memburuk.
Ginjal akan kesusahan dalam mencerna kelebihan kalsium dalam tubuh. Anda masih bisa menikmatinya tapi hanya sedikit saja.
3. Keju
Sama seperti susu, keju merupakan olahan dari susu yang juga kaya akan kalsium. Kandungan kalsium ini ternyata sangat mampu membuat kinerja ginjal berat terutama bagi yang sudah memiliki penyakit ini.
Hanya nikmati keju dengan porsi sewajarnya saja ya!
Baca Juga: Update Harga EmasAntam di Pegadaian Awal Pekan, Senin 18 Januari 2021
4. Tahu
Tahu merupakan makanan kaya akan protein nabati yang berasal dari kedelai. Selain itu, tahu dinilai memiliki kandungan kalsium yang cukup tinggi.
Bukan tak boleh, namun sebaiknya Anda harus mulai membatasi konsumsi tahu hanya batas dua kali sajian per hari supaya organ ginjal tak semakin memburuk karena kelebihan kalsium.
Nah itulah 4 makanan pemicu batu ginjal jadi semakin parah. Batasi konsumsinya ya!***(Indah Permata Hati/Ringtimes Banyuwangi)
