SEPUTAR LAMPUNG - Meski dikenal sebagai masyarakat yang merasa belum makan dan kenyang kalau belum makan nasi, orang Indonesia juga banyak yang gemar makan mie instant.
Makanan yang satu ini memang disukai dengan banyak orang karena rasanya yang enak. Harganya juga relatif murah dan cara penyajiannya sangat praktis.
Alhasil, mie instant tidak hanya cocok di lidah juga ramah di kantong. Terutama saat tanggal tua dan dompet mulai kempes.
Sebagai makanan favorit, ternyata banyak orang suka menggabungkan mie instan dengan makanan pokok, nasi misalnya.
Baca Juga: Update! Jadwal Imsakiyah Terbaru untuk Kota Metro Lampung Selama Bulan Ramadhan 1442 Hijriah/2021
Mie instant yang mestinya merupakan karbohidrat dianggap sebagai pelengkap bahkan lauk bagi orang Indonesia.
Rasanya memang yummy, terlebih jika ditambah dengan telur dan irisan cabe. Sempurna!
Namun, di balik rasa enak ini, ada bahaya kesehatan yang mengintai jika ini menjadi kebiasaan dalam kurun waktu yang lama.
Sebagaimana diketahui, satu porsi mie instan dan nasi dimakan secara bersamaan maka akan banyak sekali kalori yang masuk ke dalam tubuh.
Padahal, kalori yang dibutuhkan oleh tubuh manusia yaitu sekitar 1.200-1.500 kalori per hari.
Dilansir dari unggahan Instagram @doctor.online melalui Portal Jember dalam artikel "Makan Mie Instan dengan Nasi Berbahaya di Kemudian Hari, Ini Penjelasannya", apabila memakan mie instan yang dicampur dengan nasi dapat menyebabkan meningkatnya diabetes dalam tubuh.
Hal itu disebabkan karena perpaduan karbohidrat yang ada pada nasi dan mie instan yang dimakan secara bersamaan akan menyebabkan kenaikan indeks glikemik.
Kenaikan indeks glikemik akan menyebabkan gula dalam darah melonjak drastis dan menjadi penyebab diabetes.
Oleh sebab itu sebaiknya hindari untuk mengkonsumsi mie instan bersamaan dengan nasi, lebih baik tambahkan protein dan sayuran untuk menambah kandungan gizi yang ada pada mie instan, dan lebih baik jangan terlalu sering mengonsumsi mie instan.***(Agnes Aisha/Portal Jember)