Update Positif Covid-19 di Provinsi Lampung Jumat 15 Januari 2021, Capai 166 Orang per Hari

- 15 Januari 2021, 14:30 WIB
Update Covid-19 Provinsi Lampung.
Update Covid-19 Provinsi Lampung. /Seputar Lampung/

SEPUTAR LAMPUNG - Lonjakan kasus positif Covid-19 di Provinsi Lampung pada Jumat, 15 Januari 2021, kembali menembus angka 100 pasien per hari.

Dinas Kesehatan Provinsi Lampung mencatat 166 orang terkonfirmasi positif sehingga menambah jumlah kumulatif dari 7.745 kasus menjadi 7.911 kasus positif.

Dari 15 kabupaten/kota yang ada di Lampung, hanya Kabupaten Waykanan dan Pesisir Barat yang tidak mengalami penambahan, sementara 13 kabupaten lainnya mengalami penambahan pasien positif.

Kota Bandarlampung menjadi yang terbanyak dengan 36 kasus, Lampung Utara 35, Lampung Timur 26, Lampung Barat 16, Tulang Bawang Barat 13, Lampung Tengah 10, Lampung Selatan 9, Mesuji 7, Tanggamus 6, Pringsewu 5, Metro 1, Tulang Bawang 1, dan Pesawaran 1 kasus. 

Baca Juga: Dua Orang Meninggal dalam Perkelahian Rebutan Lahan di Lampung Tengah

Dari 166 kasus positif, 60 orang termasuk dalam kategori bergejala sementara 106 orang lainnya dalam kategori tidak bergejala.

Selain itu ada juga penambahan kasus kematian sebanyak 10 orang dengan total keseluruhan menjadi 422 kasus, sembuh 75 orang, suspek 56 orang, kontak erat 115 orang, dan pelaku perjalanan 120 orang.

Menanggapi tentang program vaksinasi bagi tenaga kesehatan (nakes), Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung Reihana mengatakan bahwa pelaksanaan vaksinasi bagi tenaga kesehatan pada tahap I dapat segera dilaksanakan di kabupaten/kota.

"Sudah dapat dilaksanakan dan kita serahkan kepada kabupaten/kota untuk kesiapannya," ujar Reihana, di Bandarlampung, Jumat.

Ia mengatakan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 bagi tenaga kesehatan dapat dilakukan di puskesmas, klinik ataupun rumah sakit.

Baca Juga: Terbukti Korupsi, Park Geun Hye, Eks Presiden Korea Selatan Divonis 20 Tahun Penjara

"Kita bertugas mendistribusikan, untuk pelaksanaan kabupaten/kota yang sudah siap boleh melaksanakan vaksinasi bagi tenaga kesehatan yang sudah terdaftar," ucapnya.

Reihana menjelaskan jika pelaksanaan vaksinasi Covid-19 akan dilakukan dua kali suntik dengan rentang waktu dua pekan dengan dosis 0,5 cc sekali suntik.

"Nanti akan dua kali suntik karena karakteristik vaksin Sinovac double dosis, dan berdasarkan laporan Kota Bandarlampung sudah siap melaksanakan vaksinasi bagi tenaga kesehatan," katanya.

Baca Juga: Nekad! Plant Lovers Ini Rela Tukar Rumah Seharga Rp500 Juta dengan Tanaman Hias, Segitu Cintanya?

Menurutnya, kesiapan Kota Bandarlampung untuk melaksanakan vaksinasi terlihat dari telah terlatihnya tenaga kesehatan yang bertugas sebagai vaksinator.

"Sudah didistribusikan sebanyak 9.624 dosis ke Kota Bandarlampung, dan klinik serta puskesmas sudah banyak yang terdaftar di Primary Care BPJS," ucapnya lagi. ***

Editor: Dzikri Abdi Setia

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah