8. Ramalan kiamat
Gerhana bulan adalah bagian dari fenomena langit menakjubkan. Bahkan banyak yang penasaran dan senang menikmati momen langka ini.
Kendati demikian, banyak orang yang mengaitkannya dengan pertanda makin dekatnya kiamat. Salah satunya adalah Paul Begley, yang merupakan seorang pemuka agama.
Seperti yang dikutip Seputarlampungcom dari Express.co.uk, melalui artikel berjudul Blood Moon 2021: Preacher in end of the world prophecy says ‘doomsday is on the horizon’ pada 25 Mei 2021, Begley mengatakan bahwa gerhana bulan merupakan pertanda ilahiah tentang akhir zaman.
Begley pun mencocokkan ramalannya itu dengan petikan kitab suci Yoel 2:30-31.
"Matahari akan berubah menjadi gelap gulita dan bulan menjadi darah sebelum datangnya hari Tuhan yang hebat dan dahsyat itu."
Namun, Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) membantah klaim tersebut. NASA mengatakan, tak ada satu pun bukti ilmiah yang mengaitkan gerhana dengan kiamat.
Terkait bahaya bagi ibu hamil, hingga saat ini tidak ada satu pun penelitian ilmiah yang mengkonfirmasinya. Artinya, mitos tersebut tidak berdasar dan ibu hamil tak perlu khawatir.
Demikian info megenai gerhana bulan total pada 8 November 2022 dan mitos yang mnyebutkan bahwa fenomena alam ini berbahaya bagi ibu hamil.***