Fenomena Hujan Meteor akan Kembali Terlihat di Indonesia pada Akhir Juli 2022, Jangan Sampai Terlewat!

- 15 Juli 2022, 20:12 WIB
Ilustrasi hujan meteor
Ilustrasi hujan meteor /Pixabay/ba2design/

"Debu-debu yang berukuran kecil memasuki atmosfer bumi lalu terbakar menampakkan seperti bintang jatuh. Walau jumlah meteornya sedikit, kadang-kadang hujan meteor ini menampakkan meteor terang dari sisa-sisa komet yang berukuran besar," ujar Thomas Djamaluddin.

Baca Juga: Contoh Teks Sambutan Penutupan MPLS 2022 dari Ketua OSIS SMP, SMA, SMK yang Ringkas dan Sangat Berkesan 

Baca Juga: Profil 5 SMA Negeri-Swasta Terbaik di Surabaya versi LTMPT 2021 sebagai Referensi Daftar PPDB di Jawa Timur

Berbeda dengan hujan meteor Alpha-Capricornids, jenis Delta Aquariids dapat diamati pada 29-30 Juli 2022 mulai pukul 23.00 WIB di ufuk timur.

Puncak dari pengamatan hujan meteor tersebut sekira pukul 2.00 WIB di langit selatan.

"Hujan meteor ini menampilkan belasan meteor per jam. Debu-debu komet 96P/Maccholz diduga menjadi sumber hujan meteor ini," ucap Thomas dikutip dari Antara.

Untuk bisa mengamati hujan meteor tersebut, disarankan memilih lokasi dengan cahaya yang minim dan pandangan ke langit selatan tidak terganggu pohon atau bangunan.

Baca Juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 4 SD Halaman 16 Buatlah 10 Kalimat Menggunakan Kata-kata Baru 

Baca Juga: Kunci Jawaban IPAS Kelas 4 SD Halaman 24 Kurikulum Merdeka Belajar Mengapa Tumbuhan Perlu Menyebarkan Bijinya?

Selain itu, tidak diperlukan alat untuk bisa mengamati meteor tersebut karena mata memiliki medan pandang yang lebih luas.***(Christina Kasih Nugrahaeni/Pikiran Rakyat)

Halaman:

Editor: Nur Faizah Al Bahriyatul Baqir

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah