Serahkan GeNose C19 kepada Moeldoko, Menristek: Supaya Memperlancar Kegiatan Istana

- 5 Januari 2021, 18:00 WIB
GeNose, pendeteksi Covid-19 karya anak bangsa.
GeNose, pendeteksi Covid-19 karya anak bangsa. /Kementerian Riset dan Teknologi

SEPUTAR LAMPUNG - Menteri Riset dan Teknologi/Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional Bambang  Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro menyerahkan alat inovasi pendeteksi Covid-19, GeNose C19 yang dikembangkan oleh Universitas Gadjah Mada kepada Kepala Kantor Staf Presiden Moeldoko.

Penyerahan GeNose C19 itu bertujuan agar kegiatan di lingkungan Istana menjadi semakin lancar.

"[Saya berharap dengan adanya] GeNose C19 ini, bisa dipakai dan menjadi alternatif memperlancar kegiatan di lingkungan istana,” kata laki-laki yang akrab dipanggil Bambang itu seperti dikutip dalam keterangan resminya, Selasa, 5 Januari 2021.

Baca Juga: Siap-siap! Kemenag: Pendaftaran MAN Dibuka 11 Januari 2021

GeNose C19 adalah alat skrining untuk tes cepat dalam memperkuat sistem survailans 4T yakni Testing , Tracing, Tracking, Treatment Covid-19.

GeNose diklaim dapat bekerja dengan  menganalisa senyawa pada embusan nafas yang disebut Volatile Organic Compound (VOC) atau semacam senyawa hidrokarbon kompleks yang diproduksi dari hasil metabolisme virus.

Kendati demikian, Bambang menegaskan GeNose ini bukanlah alat untuk melakukan diagnosa terhadap Covid-19. Melainkan alat alat tes cepat.

"Senyawa orang yang terkena Covid-19 berbeda dengan orang yang tidak terkena, dan itu bisa dibaca dengan bantuan kecerdasan artifisial [yang dimiliki GeNose C19],” jelasnya.

Baca Juga: Innalillahi, Chacha Sherly Eks Trio Macan Meninggal, Pesan Terakhir Hingga Doa dari Rekan Artis

Halaman:

Editor: Dzikri Abdi Setia

Sumber: Kemenristek


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x