Gerhana Bulan Penumbra secara kasat mata memang tampak nyaris sama sebagaimana bulan purnama pada biasanya. Akan tetapi, pada permukaan Bulan akan tampak sedikit lebih redup ketika sebagian besar permukaan Bulan memasuki bayangan penumbra.
Untuk melihat fenomena Gerhana Bulan Penumbra dengan baik, pastikan cuaca cerah dan bebas dari polusi cahaya serta penghalang yang menghalangi medan pandang.
Sementara itu menurut Kepala UPT OAIL ITERA, Dr. Hakim L. Malasan, M.Sc., melalui keterangan tertulis menyampaikan, khusus di wilayah Indonesia, pada saat Bulan terbit di arah Timur, Bulan sedang dalam proses terjadinya gerhana, dan menuju akhir gerhana.
Dr. Hakim juga menambahkan, sebagai upaya mengedukasi masyarakat tentang fenomena Gerhana Bulan Penumbra yang terjadi di tengah pandemi Covid-19, UPT OAIL ITERA akan menyiarkan secara langsung pengamatan yang dilakukan melalui streaming di Youtube dan media sosial Instagram OAIL ITERA.***