Ngeri, Korea Utara Latih Lumba-Lumba Untuk Perkuat Militernya

- 15 November 2020, 15:30 WIB
Ilustrasi lumba-lumba.
Ilustrasi lumba-lumba. /Pixabay

Sejak saat itu mereka sudah melatih lumba-lumba hidung botol dan singa laut California. Tetapi program tersebut baru diklasifikasikan pada awal 1990.

Kemudian pada tahun 2003 saat terjadinya invasi Irak, lumba-lumba angkatan laut AS membantu membersihkan ranjau anti-kapal dan jebakan bawah air yang ditanam di pelabuhan Umm Qasr oleh pasukan Saddam Hussein.

Baca Juga: Bisnis Kreatif yang Bisa Dijalankan Milenial Mulai Januari 2021, Siapkan dari Sekarang

Selain AS dan Korut, beberapa negara juga sudah menjalankan pelatihan terhadap hewan ini. Salah satunya adalah Kanada yang berlatih dengan lumba-lumba pendeteksi bom pada 2011 lalu di lepas pantai Inggris.

Disusul oleh Rusia pada 2016, mereka membeli lima lumba-lumba hidung botol dengan total harga mencapai 33.750 dolar AS atau sekitar Rp479 juta.

Pada awalnya Rusia menolak untuk mengatakan rencana mereka terhadap hewan-hewan tersebut.

Namun dilihat dari sejarah mereka terkait pelatihan mamalia laut, lumba-lumba tersebut diyakini dilatih berperang.*** (Sarah Nurul Fatia/Pikiran Rakyat)

Halaman:

Editor: Dzikri Abdi Setia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah