Warning untuk Warga Twitter! Akun akan Disuspend Jika Menulis Cuitan Berharap Donald Trump Meninggal

- 4 Oktober 2020, 14:10 WIB
Donald Trump.
Donald Trump. /Instagram/@realdonaldtrump

SEPUTAR LAMPUNG - Berita seputar Presiden Amerika Serikat yang terpapar Covid-19 sepertinya masih akan panjang.

Usai berdampak pada nilai tukar sejumlah mata uang dan bahkan emas, kasus ini juga dikaitkan dengan persiapan pilpres Amerika Serikat yang tidak lama lagi.

Tak hanya sampai di sini, warga net di seluruh dunia khususnya memiliki akun Twitter harus menahan jari untuk tidak menuliskan hal-hal negatif terhadap Trump terkait penyakitnya tersebut.

Ini karena pihak Twitter juga mengambil langkah untuk meminimalisir aksi yang kurang pantas para pengguna twitter yang berharap Trump meninggal akibat Covid-19.

Baca Juga: Apakah Ada Program Kartu Prakerja Gelombang 11? Simak di Sini Jawabannya!

Sebagaimana diberitakan sebelumnya oleh Zonajakarta.com sebelumnya dalam artikel berjudul "Jangan Sembarangan Ngetweet, Twitter Akan Suspend Akun yang Mengharapkan Trump Meninggal", Twitter akan menangguhkan akun (suspend) yang mengharapkan kematian Trump usai dikabarkan terinfeksi Covid-19.

"Cuitan yang menginginkan atau mengharapkan kematian, cedera tubuh yang serius, atau penyakit fatal terhadap siapa pun tidak diperbolehkan dan harus dihapus. Ini tidak secara otomatis berarti penangguhan," cuit akun resmi @TwitterComms, seperti yang dilihat rri.co.id, Minggu (4/10/2020).

Melansir The Verge, aturan sebenarnya yang berlaku di bawah kebijakan Perilaku yang Menyesatkan di Twitter pun cukup jelas.

"Kami tidak mentolerir konten yang menginginkan, mengharapkan, atau mengungkapkan keinginan untuk mati, cedera tubuh yang serius, atau penyakit yang fatal terhadap individu atau sekelompok orang," tulis Twitter dalam kebijakannya.

Halaman:

Editor: Ririn Handayani

Sumber: Zona Jakarta


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x