Alice Bambam Meninggal karena Tersedak Daging Sate, Kenapa Tersedak Bisa Menyebabkan Kematian?

- 18 Juni 2022, 12:45 WIB
Selebgram Alice Bambam yang meninggal usai tersedak daging sate.
Selebgram Alice Bambam yang meninggal usai tersedak daging sate. /Instagram/alicebambam/

SEPUTARLAMPUNG.COM – Selebgram asal Thailand, Alice Bambam, dikabarkan meninggal dunia setelah koma 3 bulan akibat tersedak saat makan sate.

Selebgram Alice Bambam diketahui memiliki nama asli Alice Arisara Karbdecho. Ia dikabarkan meninggal dunia usai tersedak sate babi dan ketan (Moo Ping).

Kronologi meninggalnya Alice Bambam bermula saat ia tersedak saat mengonsumsi sate dan ketan. Dokter menyebut Alice telat dibawa kerumah sakit hingga membuat pertolongan pertamanya gagal.

Baca Juga: Batas Akhir Lowongan Kerja PT KAI Service untuk Lulusan SMA SMK Tanggal Berapa? Ini Link Lowongan Kerja BUMN

Alice Bambam pun akhirnya masuk dalam keadaan koma karena otak sang selebgram kekurangan oksigen (Hipoksia Serebral).

Dokter juga menyatakan jika Alice Bambam terkena kondisi vegetatif yakni disfungsi otak kronis yang membuat Alice tidak sadar alias koma.

Setelah dirawat selama tiga bulan, Alice Bambam pun dikabarkan meninggal dunia pada tanggal 15 Juni 2022 waktu Thailand.

Kenapa tersedak bisa menyebabkan kematian? Simak penjelasan dokter berikut ini.

Baca Juga: Resep Minuman Herbal untuk Mengobati Penyakit Asma secara Alami ala dr. Zaidul Akbar, Ini Cara Membuatnya

Tak banyak yang tahu bahwa tersedak juga bisa berbahaya bagi seseorang. Jika tidak ditangani dengan benar, maka dapat berakibat fatal hingga berujung kematian.

Dokter spesialis paru-paru, Dr. dr. Agus Dwi Susanto, tak menampik bahwa tersedak juga bisa menjadi penyebab kematian seseorang.

Menurut dia, hal itu disebabkan karena masuknya benda asing hingga menyumbat saluran pernapasan.

“Bahkan kalau sumbatan total bisa menyebabkan asfiksia, sesak napas berat yang akhirnya seseorang yang tersedak tidak bisa napas sama sekali hingga akhirnya meninggal dunia karena saluran napas tersumbat," jelas Dr. dr. Agus Dwi Susanto sebagaimana dikutip dari ANTARA Jogja.

Dokter Agus menjelaskan bahwa oksigen yang dihirup masuk ke dalam paru-paru melewati saluran pernapasan, hingga kemudian didistribusikan ke seluruh tubuh.

Baca Juga: Cara Membersihkan Racun Rokok dalam Tubuh ala dr. Zaidul Akbar Menggunakan Buah ini, Simak Penjelasannya

"Bayangkan, yang orang tersedak benda dan benda itu masuk saluran napas sampai terjadinya saluran itu mampet terutama di daerah trakea, bronkus itu kan saluran tunggal kalau dia mampet akhirnya oksigen tidak bisa lewat,” terangnya.

“Akhirnya orang tidak bisa napas," katanya.

Lantas, apa pertolongan pertama yang perlu dilakukan ketika orang tersedak?

 

Pertolongan pertama untuk bayi, anak, dan orang dewasa saat tersedak berbeda-beda.

Dokter Agus mengatakan, untuk orang dewasa, pertolongan pertama saat tersedak bisa dengan ditepuk-tepuk punggungnya dan membungkuk agar benda asing yang masuk bisa keluar.

Baca Juga: 5 Tips Cegah Stroke Sejak Dini Menurut dr. Zaidul Akbar, Salah Satunya Perhatikan Kondisi dan Kesehatan Perut

Cara lain yang bisa dilakukan adalah dengan menggunakan metode Heimlich Maneuver, yaitu dengan memberikan dorongan pada ulu hati orang yang tersedak.

“Dengan mendorong ke atas daerah diafragma, diharapkan akan mendorong udara dari paru dan mendorong benda yang nyangkut keluar," kata dia menjelaskan.

Sementara untuk pertolongan pertama pada bayi yang tersedak sedikit berbeda, yaitu dengan ditepuk-tepuk pada daerah punggung bayi dalam posisi tengkurap.

Dia menambahkan, bahwa meminum air untuk mengatasi tersedak belum tentu membantu, karena tergantung dengan benda yang masuk ke dalam saluran pernapasan.***

Editor: Desy Listhiana Anggraini

Sumber: Pikiran Rakyat ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x