Tetapi sementara metode eksekusi mati Kim Jong Un dikatakan berkisar dari senjata anti-pesawat, anjing pemakan manusia, pelempar api dan bahkan ikan pembunuh, jelas ada sedikit disinformasi mengenai detail tertentu.
Dilansir dari PR Bekasi dalam artikel "Kim Jong Un Eksekusi Mati Menteri Pendidikan Korea Utara karena Gagal Terapkan Pembelajaran Jarak Jauh", Dr John Hemmings, Direktur Studi Asia di Henry Jackson Society, mengatakan sulit untuk mencari kebenaran terkait cerita eksekusi mati yang dilakukan Kim Jong Un tersebut.
“Kami masih mencari fakta apakah Kim Jong Un benar-benar melakukan hal mengerikan seperti yang dikabarkan oleh dunia internasional,” katanya.***(Rivan Muhammad/PR Bekasi)