Baca Juga: Punya Wajah Mirip Raffi Ahmad, Tukang Bakso Ini Diajak Jalan-Jalan
Jalal bertanya, apa maksud Jodha, apakah Jodha menuduh Maham berkata bohong? Jodha melanjutkan, "Separuh kebenaran lebih buruk dari kebohongan yang utuh, yang mulia. Iya aku memang di kolam itu bersama Rahim, namun bukan untuk bermain-main di sana."
Lalu Jodha menceritakan apa yang sebenarnya terjadi. Bagaimana Rahim terjatuh dan bagaimana ia melompat ke dalam kolam untuk menolongnya.
Jodha bertanya pada Jalal, apakah di matanya melompat ke dalam air untuk menyelamatkan seorang anak dianggap melewati batasan dan kebiasaan bangsa mughal? namun bagi Jodha itu adalah sebuah tanggung jawab.
Mendengar cerita Jodha, Maham pura-pura menyadari kesalah pahaman yang disebabkannya. Ia berbalik membela Jodha dan meminta maaf karena telah salah paham.
Baca Juga: Jarang Sakit, Ternyata Ini 8 Rahasia Hidup Sehat ala Rasulullah! Salah Satunya Mudah Memaafkan
Maham berkata, "Aku melihat ratu Jodha di air. Ia di depan semua orang dengan pakaian yang basah. Tidak yang mulia...aku tidak memikirkan apapun dan langsung membawanya padamu saat ini juga supaya kau bisa menjelaskan sesuatu padanya. Seandainya saja aku bisa mengerti tujuan baik dari ratu jodha."
Jalal bertanya apa sebenarnya maksud Maham Angga. Siapapun bisa melakukan kesalahan seperti itu. namun Jalal mengerti maksud Maham, karena apapun yang ia lakukan , dilakukannya karena itu kebiasaan bangsa mughal.
Dan ia berkata pada Jodha bahwa itu kewajibannya sebagai seorang raja untuk bertanya memastikan semua orang bertindak sesuai batasannya dan ia senang karena Jodha telah menyelamatkan Rahim.
Baca Juga: Hasil Liga Europa Matchday 3, Rekor Tak Pernah Kalah AC MilanTerhenti