Pidatonya Picu Kontroversi di Tiongkok, Iklan RM BTS Dihapus dan Fans Batalkan Pre-order Album

- 14 Oktober 2020, 13:50 WIB
BTS
BTS /Koreaboo

SEPUTAR LAMPUNG - Perang Korea yang tercatat dalam sejarah sebagai salah satu tragedi kemanusiaan terbesar dalam sejarah kehidupan manusia adalah sesuatu yang sangat sensitif dan traumatis.

Terutama oleh negara-negara yang terlibat langsung dalam perang yang memakan korban jiwa puluhan juta orang tersebut.

Cukup mengejutkan bahwa respon masyarakat Tiongkok sangat besar mana kala hal itu diungkit oleh salah satu boy band kenamaan asal Korea Selatan yang dikenal memiliki fans atau penggemar fanatik di seluruh penjuru dunia.

Baca Juga: Simak Deretan Aktor dan Aktris Pemeran Utama Serial Jodha Akbar

Sebagaimana diberitakan sebelumnya oleh Pikiran-rakyat.com dalam artikel "Isi Pidato RM BTS Picu Kontroversi di Tiongkok, Berimbas ke Pencabutan Iklan", BTS menuai kontroversi usai melakukan pidato di acara penerimaan penghargaan Van Fleet.

Van Fleet adalah acara penganugerahan yang telah digelar di Korea Selatan sejak tahun 1995.

Penghargaan itu diberikan pada BTS pada tahun 2020, lantaran dinilai telah berkontribusi dalam mempromosikan hubungan Amerika Serikat dan Korea Selatan.

Namun, BTS justru malah mendapat kecaman dari netizen Tiongkok karena isi pidato sang leader, RM saat menerima penghargaan tersebut.

Dikutip Pikiran-Rakyat.com dalam laman Koreaboo pada Rabu 14 Agustus 2020, warga Tiongkok menganggap pidato yang diutarakan RM tidak menghormati negara mereka.

Halaman:

Editor: Ririn Handayani

Sumber: Koreaboo Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah