SEPUTARLAMPUNG.COM – Baru-baru ini dunia hiburan anak-anak dihebohkan dengan kabar Upin Ipin yang dinyatakan telah meninggal dunia.
Hal itu diketahui dari sebuah akun Tiktok @itz.me.andin012. Dari video yang dibagikan terlihat ke dua makan yang diberi nama Upin Ipin.
Dalam video itu juga terlihat jelas Upin yang meninggal pada 1995 dan Ipin yang meninggal pada 1996.
Ia juga menjelaskan bahwa, untuk mengenang cucunya, Opah membuat cerita khayalan soal mereka.
“Upin Ipin di kisah nyata sebenarnya sudah meninggal,” tulis akun tersebut.
Upin Ipin meninggal dunia saat perjalanan ke rumah Opah untuk berlibur. Mereka mengalami kecelakaan yang menewaskan satu keluarga.
Mengetahui kabar yang beredar tersebut, pihak studio animasi Upin Ipin yakni Les’ Copaque Production membantah kabar tersebut.
Pihak studio menyebutkan bahwa semua cerita Upin Ipin adalah murni fiksi dan ditulis sepenuhnya oleh Les’ Copaque Production.
Kisah kedua karakter itu tidak di ambil atau diilhami dari kisah siapa pun yang masih hidup atau yang telah meninggal.
Cerita Upin dan Ipin tersebut dibuat bukan semata untuk hiburan, tapi juga saraf akan makna hidup yang bermanfaat.
“Ide asli cerita Upin & Ipin ini dari Hajah Ainon yang juga pengisi suara Opah. Setiap cerita yang ditulis tidak hanya mudah dipahami tetapi juga sarat dengan pesan-pesan yang bermanfaat,” tulis Les’ Copaque Production melalui Twitternya.
Di samping itu, disebutkan juga bahwa Haji Burhanuddin selaku Managing di Les’ Copaque Production adalah pengisi suara Tok Dalang.
Ia juga berbagi pengalamannya tumbuh besar di desa dalam serial Upin & Ipin.
Kemudian ada pertanyaan yang membenak di hati, mengapa Upin dan Ipin tidak memiliki ibu dan ayah?
Les’ Copaque Production menjelaskan karena keterbatasan waktu dan kurangnya tenaga, tidak ada karakter baru yang diproduksi dan LCP memilih untuk menjadikan Upin dan Ipin yatim piatu.
Lalu adapun pertanyaan mengapa Upin Ipin botak?
Les’ Copaque Production mengatakan bahwa saat Upin & Ipin season 1 diproduksi, LCP harus mempersingkat biaya dan mempercepat proses pembuatan.
Ingin melakukan hair (simulasi rambut) terlalu memakan waktu.
Jadi itulah mengapa sebabnya Upin & Ipin dirancang botak tetapi Upin hanya memiliki sehelai rambut.***