Vaksin Impor Segera Tiba, Muncul Perdebatan 'Vaksin Merah Putih Vs Vaksin Palu Arit', Apa Maksudnya?

- 23 Oktober 2020, 21:54 WIB
Ilustrasi vaksin Covid-19.
Ilustrasi vaksin Covid-19. /Pixabay

SEPUTAR LAMPUNG - Tak hanya di mancanegara, perdebatan seputar vaksin di dalam negeri juga mulai mengarah pada ranah nasionalisme.

Muncul istilah 'Vaksin Merah Putih Vs Vaksin Palu Arit' dalam percakapan sejumlah tokoh yang mengundang tanya dan rasa penasaran netizen.

Salah satunya muncul dalam cuitan Ferdinand Hutahahean (FH) dan Fadli Zon di Twitter.

Baca Juga: Dana Prakerja Tersisa Rp1,1 Triliun, Akankah Gelombang 11 Dibuka? Ini Penjelasan Pihak Manajemen

Sebagaimana diketahui, sosok Ferdinand Hutahahean merupakan salah seorang politisi yang juga mantan pengurus Partai Demokrat yang selalu aktif di media sosial.

Dalam berbagai kesempatan, Ferdinand cukup sering mengritisi kebijakan-kebijakan pemerintah saat dirasa hal tersebut tidak sesuai dengan apa yang diinginkan.

Namun sekarang, Ferdinand Hutahahean berbeda dari sebelumnya. Ia mulai sering menunjukkan dukungan terhadap kebijakan pemerintah, salah satunya dalam hal vaksin Covid-19.

Baca Juga: Hibur Netizen yang Berduka karena Naruto Tewas, Ustadz Mansyur: Semoga Husnul Khotimah!

Dalam cuitan di Twitter resminya, Ferdinand Hutahahean membalas postingan Fadli Zon (@fadlizon) di Twitter, yang membahas vaksin COVID-19 yang di Import.

Menurut Fadli, pemerintah terlalu tergesa-gesa dengan mengimpor vaksin dari luar, dan menjadikan rakyat sebagai bahan percobaan vaksin COVID-19.

"Vaksin Merah Putih vs Vaksin Palu Arit. Saya sih pilih vaksin Merah Putih. Jangan ada yang tergesa-gesa import vaksin dan menjadikan rakyat sebagai bebek percobaan," tulis Fadli Zon d twitternya @fadlizon pada 22 Oktober 2020.

Artikel ini sebelumnya telah tayang di Beritakbb.com dengan judul "Vaksin Merah Putih Vs Vaksin Palu Arit, Fadli Zon Sebut Rakyat Jadi Bebek Percobaan, FH: Tak Mungkin".

Baca Juga: Sempat Dikira HOAKS, Pelaku Usaha ini Benar-benar Dapat BLT UMKM Rp 2,4 Juta Padahal Tidak Mendaftar

Dengan adanya postingan itu, Ferdinand pun tak tinggal diam. Ia pun ikut membalas cuitan Fadli Zon di twitternya.

"Bang, semua obat dan vaksin itu harus diuji coba sebelum digunakan. Mengapa diuji coba kepada manusia? Karena tak mungkin diuji coba kepada bebek," tulis Ferdinand di twitternya, pada 23 Oktober 2020.

Menurut Ferdinand, vaksin Merah Putih yang dikembangkan anak negeri, sedang diuji coba kepada hewan. Nantinya vaksin tersebut juga akan diserahkan kepada Bio Farma.

Baca Juga: Sama-sama Terasa Nyeri, Ini 5 Perbedaan Asam Urat dan Rematik yang Jarang Diketahui

"Vaksin Merah Putih yang dikembangkan LBM Eijkman dan UI sudah fase uji coba kepada hewan, dan bakal di serahkan kepada PT Bio Farma pada awal 2021," kata Ferdi.

Karena statement Fadli Zon di twitter, banyak netizen bertanya-tanya, seperti apa maksud dari vaksin Palu Arit yang ditulis oleh Fadli Zon.***(Ardiansyah Putra/Berita KBB)

Editor: Dzikri Abdi Setia

Sumber: Berita KBB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah