LAGI! Gunung Merapi Semburkan 6 Kali Awan Panas Minggu Pagi 12 Maret 2023, Begini Situasinya

- 12 Maret 2023, 14:40 WIB
Gunung Merapi kembali semburkan awan panas pada Minggu pagi 12 Maret 2023 sebanyak 6 kali.
Gunung Merapi kembali semburkan awan panas pada Minggu pagi 12 Maret 2023 sebanyak 6 kali. /sdin.slemankab.go.id

SEPUTARLAMPUNG.COM – Gunung Merapi kembali mengeluarkan awan panas pada Minggu pagi, 12 Maret 2023.

Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) menyebutkan awan panas yang berguguran bergerak menuju arah barat daya.

Tercatat awan panas keluar dari gunung api aktif itu sebanyak enam kali dari pukul 00.00 sampai 06.00 WIB.

Baca Juga: Inilah Daftar 30 Ide Menu Buka Puasa dan Sahur Ramadhan 2023, Masakan Sederhana Lezat dan Enak

"Teramati awan panas guguran enam kali dengan jarak luncur maksimum 2.000 meter ke barat daya," kata Kepala BPPTKG Agus Budi Santoso dikutip dari Antara pada Minggu, 12 Maret 2023.

Selain itu, guguran lava pijar juga tercatat keluar dari Gunung Merapi dengan jarak luncur maksimum 1.700 meter ke arah barat daya.

Selama periode itu, Merapi terekam mengalami lima kali gempa awan panas guguran dengan amplitudo 31-70 mm selama 60.9-190 detik, 25 kali gempa guguran dengan amplitudo 4-30 mm selama 32.5-132.6 detik.

Baca Juga: Irish Bella Belum Kunjungi Ammar Zoni yang Tertangkap Kasus Narkoba, Hal Ini yang Langsung Dilakukannya

Berikutnya, 12 kali gempa fase banyak dengan amplitudo 3-15 mm selama 5.7-7.7 detik, enam gempa vulkanik dangkal dengan amplitudo 28-75 mm selama 7.4-15.4 detik, dan satu kali gempa vulkanik dengan amplitudo 12 mm selama 10.5 detik.

Luncuran awan panas guguran Merapi berdasarkan data BPPTKG masih berlanjut pada pukul 07.04 WIB, 07.08 WIB, dan 07.56 WIB ke arah barat daya dengan jarak luncur paling jauh 2.500 meter.

Sebelumnya, Gunung Merapi dilaporkan mengeluarkan awan panas guguran sejauh maksimal 4 km ke barat daya, yaitu ke arah Kali Bebeng atau Kali Krasak pada Sabtu, 11 Maret 2023 mulai pukul 12.12 WIB.

Hingga saat ini, BPPTKG masih mempertahankan status Gunung Merapi di perbatasan Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta pada Level III atau Siaga.

Guna mengantisipasi potensi bahaya erupsi Gunung Merapi, masyarakat diimbau tidak melakukan kegiatan apapun di daerah potensi bahaya.

Situasi di lereng Merapi, khususnya sektor selatan yakni di wilayah Cangkringan, Sleman terpantau kondusif aman terkendali, tidak ada pergerakan warga sekitar Merapi yg turun ke bawah mengungsi.

Adapun imbas dari erupsi Merapi adlaah ditutupnya sejumlah objek wisata alam di wilayah Taman Nasional Gunung Merapi (TNGM) sejak Sabtu, 11 Maret 2023 siang kemarin.***

Editor: Ririn Handayani

Sumber: Berbagai Sumber ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x