Sebelum Tenggelam, Bocah di Pangandaran Sempat Buat Kuburan dari Pasir, Ini Kronologinya

- 9 Desember 2022, 06:45 WIB
Ilustrasi seorang bocah tenggelam di Pantai Pangandaran.
Ilustrasi seorang bocah tenggelam di Pantai Pangandaran. /Pixabay/TheDigitalArtist

SEPUTARLAMPUNG.COM - Kejadian naas menimpa seorang anak berusia 10 tahun, Afka Saputra Pratama, siswa kelas IV SD Negeri 2 Pananjung yang terseret ombak di Pantai Pangandaran.

Tim SAR Gabungan terus melakukan upaya pencarian Afka sejak dinyatakan hilang pada Rabu, 7 Desember 2022 sekira pukul 12.30 WIB.

Afka merupakan anak semata wayang dari Saidah yang merupakan warga Dusun Bojongjati RT 6 RW 6, Desa Pananjung, Kecamatan Pangandaran.

Saidah terlihat shock terduduk lesu di sebuah tenda di depan Pos 5 Pangandaran Sunset dengan tatapan kosong memandang ke arah laut.

Baca Juga: Naskah Khutbah Jumat Edisi 9 Desember 2022 dengan Tema Jangan Tertipu dengan Pelaku Maksiat yang Diberi Nikmat

Saidah sempat menceritakan apa yang dilakukannya sebelum Afka dinyatakan hilang.

Diketahui bahwa Afka sempat bermain pasir di pinggir pantai Pangandaran bersama teman-temannya.

Menurut penuturan teman Afka, Saidah menceritakan bahwa anaknya sempat membuat kuburan dari pasir yang bertuliskan namanya. Berikut kronologi lengkap tenggelamnya Afka di Pantai Pangandaran.

Baca Juga: Bocah SD di Tasikmalaya Meninggal usai Dirundung Temannya, Sempat Dipaksa Setubuhi Kucing

Halaman:

Editor: Desy Listhiana Anggraini

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x