SEPUTARLAMPUNG.COM - Pemerintah telah menyiapkan anggaran sebesar Rp11 triliun untuk program Kartu Prakerja gelombang 23 di 2022.
Adanya dana program Kartu Prakerja gelombang 23 di 2022. tersebut, diharapkan mampu menyerap 4,5 juta peserta, sehingga bisa membantu meningkatkan perekonomian masyarakat, terutama bagi masyarakat yang tidak memiliki keahlian atau skil dalam bekerja.
Untuk lolos Kartu Prakerja gelombang 23 di 2022, diperlukan KTP yang cocok dengan kriteria atau ketentuan persyaratan yang berlaku.
KTP menjadi syarat utama untuk mendaftar Kartu Prakerja gelombang 23 dan peserta adalah Warga Negara Indonesia (WNI).
Selain itu, skema program Kartu Prakerja gelombang 23 di 2022 terlihat berbeda dengan gelombang sebelumnya, di mana menggunakan pelatihan online maupn offline.
Untuk teknis pelatihan, nantinya akan diinformasikan kembali oleh pihak penyelenggara program Kartu Prakerja gelombang 23.
Rincian insentif yang diperoleh peserta lolos Kartu Prakerja gelombang 23 sebesar Rp600 ribu per bulan selama 4 bulan, insentif pelatihan sebanyak Rp1 juta dan insentif survei sebesar Rp150 ribu.
Baca Juga: Daftar Kartu Prakerja Gelombang 23 Hanya di prakerja.go.id, Lakukan Hal Ini agar Insentif Cepat Cair
Untuk saat ini, perkiraan jadwal dan tanggal dibukanya pendaftaran gelombang selanjutnya, jatuh pada 5 Januari 2021, sebagaimana dikutip dari laman akun prakerja.go.id yang mana di laman pendaftaran tertulis, “Pendaftaran Kartu Prakerja untuk sementara ditutup sampai tanggal 5 Januari 2021, Sampai bertemu di tahun depan ya,”