SEPUTARLAMPUNG.COM - Tanda Pagar atau Tagar Brajamusti Pembunuh tengah menjadi topik hangat dan trending di media sosial Twitter. Apa yang jadi pemicunya hingga warganet layangkan tuntutan terhadap oknum yang terlibat?
Tagar Brajamusti Pembunuh ini trending di Twitter setelah banyak warganet menuliskan tentang hal yang sedang ramai diperbincangkan ini.
Sebagai informasi, Brajamusti merupakan singkatan dari Brayat Jogja Mataram Utama Sejati, yang tak lain adalah kelompok supporter fanatik PSIM Jogja.
Lantas, apa yang menyebabkan Tagar Brajamusti Pembunuh jadi ramai hingga trending Indonesia di Twitter?
Baca Juga: TOP 7 SMA Terbaik di Jakarta Utara Versi LTMPT 2021, Posisi Pertama Ada Siapa? Cek Skornya di Sini
Hal ini berawal dari penganiayaan yang dialami oleh seorang juru parkir, yang dianiaya oleh sekelompok suporter rusuh di depan Manna Kampus Babarsari atau Mirota Babarsari pada 26 Juli 2022.
Korban penganiayaan tersebut mengalami kondisi sangat kritis hingga harus dilakukan oprasi di pada kepala bagian belakangnya.
Malang, juru parkir korban penganiayaan oknum supporter itu tidak bisa diselamatkan dan akhirnya dikabarkan meninggal dunia.
Belakangan diketahui, pelaku tindak penganiayaan terhadapa juru parkir itu adalah sekelompok supporter PSIM yang terkenal dengan sebutan Brajamusti.
Baca Juga: Sampai Kapan PPKM 2022 Level 1 Diperpanjang? Berikut Aturan Terbaru di Daerah Jawa dan Bali
Hal tersebut diketehui setelah pihak kepolisian mengamankan sedikitnya 5 orang atas kasus penganiayaan, yang menyebabkan seorang juru parkir meninggal dunia.
Namun, kejadian ini membuat banyak orang, terutama warganet, jadi geram dan marah karena ulah sejumlah warganet yang membela dan mendukung pembebasan atas 5 supporter Brajamusti tersebut.
"Kalian bukan penjahat. Kalian bukan pelaku. Kalian Istimewa. Saya lebih respek pada kalian drpd pada ndoro saya !!!" tulis akun @aryaBERGUNA1.
“Ini kami melawan karena harga diri kota kami dilecehkan, tugu Jogja dikencingin, apakah kita masyarakat salah melawan @PoldaJogja @DivHumas_Polri,” tulis akun @TimboIYe.
Karena hal tersebutlah kemudian Tagar Brajamusti Pembunuh jadi trending di Twitter, sebagai bentuk perlawanan terhadap pihak yang mendukung penganiayaan juru parkir tersebut.
"Kalian bukan penjahat kalian bukan pelaku tapi kalian pembunuh, PELAKU MACAK KORBAN! #BrajamustiPembunuh," balas akun @eriko_antoni.
"Jika sepakbola lebih mahal dari pada nyawa maka kami lebih memilih hidup tanpa SEPAK BOLA!! @Brajamusti_YK #bcsberduka #brajamustipembunuh #usuttuntas," balasnya lagi.
“Ini sudah ke 4 kali korban meninggal dari pihak supporter sleman karena Brajamusti. Mau sampai kapan? #BrajamustiPembunuh,” komentar @KulinoKepenak.
Baca Juga: Lowongan Kerja BUMD Terbaru di Bank DKI Cabang Luar Kota, Pendaftaran Berakhir pada 5 Agustus 2022
“Tidak ada tempat yang aman bagi pelaku. Hukum seberat-beratnya! Tidak ada sepakbola yang sebanding dengan nyawa #BrajamustiPembunuh,” tulis @TrianiNeehan.***