SEPUTAR LAMPUNG-Pekerja media atau lebih akrab disebut jurnalis tampaknya bakal menjadi golongan prioritas program vaksinasi Covid-19.
Seperti diketahui, saat ini Indonesia sedang melakukan program vaksinasi Covid-19 secara serentak di 34 Provinsi.
Vaksin Covid-19 buatan Sinovac Biotech, China ini pertama kali disuntikkan ke dalam tubuh Presiden RI, Joko Widodo atau akrab dipanggil Jokowi pada Rabu, 13 Januari 2021.
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) telah menyampaikan sasaran utama vaksinasi Covid-19 tahap pertama adalah para tenaga medis atau nakes dan pekerja publik.
Baca Juga: Cuplikan Sinopsis Hercai Kamis 21 Januari 2021, Sedang Apa Hazar di Kuburan Dilsha?
Hal itu karena para tenaga kesehatan merupakan garda terdepan dalam melawan virus yang sudah merebak sejak awal Maret 2021 di Indonesia.
Kendati demikian, Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (Ketua MPR) Bambang Soesatyo memberikan usulan kepada pemerintah bahwa wartawan jadi klaster prioritas vaksinasi Covid-19.
Usulan ini disampaikan oleh Bambang dalam akun Instagram pribadinya @bambang.soesatyo.
"Saya mendorong pemerintah agar wartawan jadi klaster prioritas yang mendapat vaksinasi Covid-19," tulis Ketua MPR Bambang Soesatyo, dikutip dari Instagram @bambang.soesatyo, Kamis, 21 Januari 2021.
Baca Juga: Tak Hanya Telegram, Aplikasi Perpesanan Satu ini Juga Diserbu Pengguna Baru Imbas Kebijakan Baru WA
Dia menilai, tak hanya para nakes dan pekerja publik, para jurnalis juga sering bertemu banyak orang guna memenuhi tugas pekerjaannya.
Hal tersebut jelas, membuat para jurnalis lebih rentan terkena virus Covid-19.
"Mengingat peran jurnalistik menurut mereka bertemu banyak orang sehingga rentan terpapar Covid-19," lanjutnya.
Dilansir dari pikiranrakyat.com dalam artikel 'Usul Wartawan Jadi Klaster Prioritas Vaksin Covid-19, Bambang Soesatyo: Mereka Bertemu Banyak Orang', kelompok pertama vaksinasi Covid-19 diprioritaskan untuk tenaga kesehatan sebanyak 1,3 juta orang.
Baca Juga: Jadwal Acara TransTV Hari Ini, Sinopsis Triple 9, Film Aksi Tentang Perampokan Dokumen Pemerintahan
Lalu kelompok kedua orang yang memiliki kontak erat dengan pasien Covid-19.
Prioritas ketiga yaitu orang yang bertugas di bidang pelayanan puublik.
Sedangkan untuk prioritas keempat masyarakat umum dan kelima tenaga didik dan aparatur sipil negara (ASN) hingga lembaga legislatif.
Dengan ada dorongan dari Ketua MPR RI, diharapkan wartawan menjadi salah satu klaster prioritas.
Karena mengingat aktivitas wartawan yang sering berpapasan dengan banyak orang.***(Kannia Nur Haida Komara/Pikiran Rakyat)