Kultum Ramadhan Terbaru Hari Ini Minggu 26 Maret 2023, Tema Ibadah di 10 Malam Terakhir Ramadhan

- 26 Maret 2023, 12:20 WIB
Kultum Ramadhan terbaru, singkat dan mudah dipahami hari ini Minggu, 26 Maret 2023.
Kultum Ramadhan terbaru, singkat dan mudah dipahami hari ini Minggu, 26 Maret 2023. /Michael Burrows/ pexels

Baca Juga: Cek Jadwal Imsakiyah dan Buka Puasa Ramadhan 1444 H di Kabupaten Jember pada 26-28 Maret 2023 di Sini!
 
Kaum muslimin,
 
Amalan lainnya yang hendaknya kita semangat melakukannya di malam ini adalah memperbanyak doa.
 
Karena doa di bulan Ramadhan memiliki peluang besar untuk dikabulkan. Terlebih lagi di sepuluh malam terakhir. Ayat tentang doa, Allah disebutkan beriringan dengan ayat-ayat puasa.
 
وَإِذَا سَأَلَكَ عِبَادِي عَنِّي فَإِنِّي قَرِيبٌ ۖ أُجِيبُ دَعْوَةَ الدَّاعِ إِذَا دَعَانِ ۖ فَلْيَسْتَجِيبُوا لِي وَلْيُؤْمِنُوا بِي لَعَلَّهُمْ يَرْشُدُونَ
 
“Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon kepada-Ku, maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah-Ku) dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran.” [Quran Al-Baqarah: 186]
 
Ayat-ayat sebelumnya membahas tentang puasa.
 
Bulan Ramadhan saja sudah waktu mustajab. Bagaimana sekiranya kita gabungkan banyak kesempatan mustajab. Seperti saat sujud, di sepertiga malam terakhir
 
Amal lainnya yang utama untuk kita lakukan di sepuluh hari terakhir adalah umroh. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
 
فَإِذَا كَانَ رَمَضَانُ اعْتَمِرِى فِيهِ فَإِنَّ عُمْرَةً فِى رَمَضَانَ حَجَّةٌ
 
“Jika Ramadhan tiba, berumrahlah saat itu karena umrah Ramadhan senilai dengan haji.” [HR. Bukhari dan Muslim].

 


 
Amalan lainnya adalah memperbanyak membaca Alquran. Allah menyebutkan amalan-amalan agung dan utama. Dan secara khusus, Allah sebutkan membaca Alquran di antara amalan-amalan tersebut.
 
إِنَّ ٱلَّذِينَ يَتْلُونَ كِتَٰبَ ٱللَّهِ وَأَقَامُوا۟ ٱلصَّلَوٰةَ وَأَنفَقُوا۟ مِمَّا رَزَقْنَٰهُمْ سِرًّا وَعَلَانِيَةً يَرْجُونَ تِجَٰرَةً لَّن تَبُورَ
 
“Sesungguhnya orang-orang yang selalu membaca kitab Allah dan mendirikan shalat dan menafkahkan sebagian dari rezeki yang Kami anugerahkan kepada mereka dengan diam-diam dan terang-terangan, mereka itu mengharapkan perniagaan yang tidak akan merugi.” [Quran Fatir: 29]
 
Tidak layak bagi seorang muslim yang menemui Ramadhan, dan Ramadhan usia ia dalam keadaan tidak mengkhatamkan Alquran.
 
Amalan lainnya adalah memperbanyak dzikir. Diantaranya tasbih, ucapan subhanallah. Allah pilih ibadah ini sebagai ibadah seluruh makhluk. Sebagaimana firman-Nya,
 
وَإِن مِّن شَىْءٍ إِلَّا يُسَبِّحُ بِحَمْدِهِۦ وَلَٰكِن لَّا تَفْقَهُونَ تَسْبِيحَهُمْ إِنَّهُۥ كَانَ حَلِيمًا غَفُورًا
 
“Dan tak ada sesuatupun melainkan bertasbih dengan memuji-Nya, tetapi kamu sekalian tidak mengerti tasbih mereka. Sesungguhnya Dia adalah Maha Penyantun lagi Maha Pengampun.” [Quran Al-Isra: 44].
 
Demikian juga firman-Nya,
 
أَلَمْ تَرَ أَنَّ ٱللَّهَ يُسَبِّحُ لَهُۥ مَن فِى ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضِ وَٱلطَّيْرُ صَٰٓفَّٰتٍ كُلٌّ قَدْ عَلِمَ صَلَاتَهُۥ وَتَسْبِيحَهُۥ وَٱللَّهُ عَلِيمٌۢ بِمَا يَفْعَلُونَ
 
“Tidaklah kamu tahu bahwasanya Allah: kepada-Nya bertasbih apa yang di langit dan di bumi dan (juga) burung dengan mengembangkan sayapnya. Masing-masing telah mengetahui (cara) sembahyang dan tasbihnya, dan Allah Maha Mengetahui apa yang mereka kerjakan.” [Quran An-Nur: 41].
 
أَلَمْ تَرَ أَنَّ ٱللَّهَ يُسَبِّحُ لَهُۥ مَن فِى ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضِ وَٱلطَّيْرُ صَٰٓفَّٰتٍ كُلٌّ قَدْ عَلِمَ صَلَاتَهُۥ وَتَسْبِيحَهُۥ وَٱللَّهُ عَلِيمٌۢ بِمَا يَفْعَلُونَ
 
“Tidaklah kamu tahu bahwasanya Allah: kepada-Nya bertasbih apa yang di langit dan di bumi dan (juga) burung dengan mengembangkan sayapnya. Masing-masing telah mengetahui (cara) sembahyang dan tasbihnya, dan Allah Maha Mengetahui apa yang mereka kerjakan.” [Quran An-Nur: 41].
 
Allah Ta’ala pilih dzikir ini untuk semua makhluk-Nya menunjukkan keutamaannya. Namun kita juga hendaknya memperbanyak dzikir-dzikir yang lain. Tahmid, tahlil, hauqolah (laa haula walaa quwwata illaa billaah), memperbanyak shalawat,
 
Dari Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu, bahwa Rasulullah Shallallaahu ‘alaihi wasallam bersabda:
 
مَنْ صَلَّى عَلَيَّ صَلَاةً وَاحِدَةً صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ عَشْرًا
 
“Barangsiapa yang mengucapkan sholawat kepadaku satu kali, maka Allah mengucapkan sholawat kepadanya 10 kali.” [HR. Muslim].
 
Apa makna Allah bershalawat kepada orang tersebut dengan 10 kali shalawat? Maknanya, Allah memujinya dengan 10 kali pujian di hadapan para malaikat di langit. Dalam hadits lain,
 
قُلْتُ أَجْعَلُ لَكَ صَلَاتِي كُلَّهَا ؟ قَالَ : إِذًا تُكْفَى هَمَّكَ وَيُغْفَرُ لَكَ ذَنْبُكَ
 
Saya berkata: “Akan saya tunjukan sholawatku kepadamu pada semua waktu”. Beliau menjawab: “Kalau begitu, maka akan dicukupkan semua keinginanmu, dan dosamu akan diampuni.” [at-Turmudzi mengatakan hadits ini hasan]
 
Artinya, shalawat bisa memenuhi keinginan dan mengampuni dosa-dosa. Al-Imam asy-Syafi’i rahimahullah bershalawat kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam dalam sehari semalam sebanyak 100.000 kali. Karena beliau tahu sekali keutamaan shalawat ini.
 
Dan masih banyak amalan shaleh yang lain yang bisa kita lakukan di waktu-waktu ini. Kesempatan ini adalah kesempatan emas.
 
Kesempatan kita untuk berniaga kepada Allah Ta’ala. Perniagaan yang tidak akan rugi. Oleh karena itu, mari kita lipat gandakan semangat kita untuk memanfaatkan kesempatan ini. Semoga Allah Ta’ala memberikan taufik kepada kita semua.
 
وَصَلَّى اللهُ وَسَلَّمَ وَبَارَكَ عَلَى نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ وَآلِهِ وَصَحْبِهِ أَجْمَعِيْن
 
سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ ، أشْهَدُ أنْ لا إلهَ إِلاَّ أنْتَ ، أسْتَغْفِرُكَ وَأَتُوبُ إلَيْكَ
 
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
 
Diringkas dari ceramah Syaikh Saad bin Turki al-Khatslan dengan judul al-‘Asyru al-Awakhir min Ramadhan.***

Halaman:

Editor: Dzikri Abdi Setia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x