Referensi Naskah Khutbah Jumat Terbaru 10 Maret 2023, Tema: Tiga Langkah Masuk Surga Allah

- 9 Maret 2023, 15:05 WIB
Khutbah Jumat pada 10 Maret 2023 dengan tema tiga langkah masuk surga Allah.
Khutbah Jumat pada 10 Maret 2023 dengan tema tiga langkah masuk surga Allah. /Pexels/Alena Darmel

SEPUTARLAMPUNG.COM - Simak naskah khutbah Jumat terbaru pada 10 Maret 2023 dengan tema tiga langkah masuk surga Allah.

Naskah khutbah Jumat ini dapat dijadikan salah satu referensi bagi khatib untuk dibacakan pada ibadah shalat Jumat.

Pembacaan naskah khutbah Jumat ini dilakukan sebelum pelaksanaan shalat Jumat.

Baca Juga: Contoh Teks Khutbah Jumat Singkat Edisi 10 Maret 2023, Tema: Menjadi Pedagang yang Mulia

Sebelumnya mari kita tingkatkan iman dan juga taqwa kita kepada Allah SWT yang telah memberikan nikmat sehat.

Sehingga pada siang hari ini kita masih bisa berkumpul untuk melaksanakan sholat Jumat berjamaah pada 10 Maret 2023 ini.

Untuk mendapatkan surga Allah, ada baiknya kita melakukan 3 langkah ini yaitu menyebarkan salam, memberikan makan, dan menguatkan silaturahmi.

Sebagimana dilansir seputarlampung.com dari Suara Muhammadiyah, inilah referensi naskah khutbah Jumat pada 10 Maret 2023 dengan tema, tiga langkah masuk surga Allah.

Baca Juga: Materi Khutbah Jumat Terbaru Edisi 10 Maret 2023 dengan Tema Meneladani Kesabaran Nabi Ayyub

Khutbah Pertama:

إِنَّ الْحَمْدَ لله نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ وَنَعُوذُ بِاللهِ مِنْ
شُرُوْرِ أَنْفُسِنَا وَمِنْ سَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَا، مَنْ يَهْدِهِ اللهُ فَلاَ مُضِلَّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْ فَلاَ هَادِيَ لَهُ، وَأَشْهَدُ أَنَّ لاَ إِلَهَ إِلاَّ الله وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ.
يَا أَيُّهاَ الَّذِيْنَ ءَامَنُوا اتَّقُوا اللهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلاَ تَمُوْتُنَّ إِلاَّ وَأَنتُمْ مُّسْلِمُوْنَ.
أَمَّا بَعْدُ: فَإِنْ أَصْدَقَ الْحَدِيثِ كِتَابُ اللهَ، وَخَيْرَ الْهَدْيِ هَدْيُ مُحَمَّدٍ صَلَّى الله عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، وَشَّرَ الأُمُورِ مُحْدَثَاتُهَا وَكُلَّ مُحْدَثَةٍ بِدْعَةٌ وَكُلَّ بِدْعَةٍ ضَلاَلَةٌ وَكُلَّ ضَلاَلَةٍ فِي النَّارِ.
اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَمَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحِسَانِ إِلَى يَوْمِ الدِّيْنِ.

Ma’asiral Muslimin Rahimakumullah

Kita selaku umat Islam sudah selayaknya memanjatkan syukur kepada Allah, Dzat yang memang pantas kita mengucap syukur kepada-Nya. Shalawat serta salam semoga tetap terlimpahkan kepada baginda Nabi Muhammad Shalallahu ‘alaihi Wasallam. Melalui perantara beliaulah Islam semakin tersebar dan tidak pernah redup meskipun banyak golongan yang ingin meredupkan cahaya-Nya.

Baca Juga: Naskah Khutbah Jumat Hari Ini, 10 Maret 2023 dengan Tema: Jadikan Al-Quran sebagai Obat

عَنْ عَبْدِ اللهِ بْنِ سَلَامٍ قَالَ: لَمَّا قَدِمَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الْمَدِيْنَةَ ، اِنْجَفَلَ النَّاسُ إِلَيْهِ ، وَقِيْلَ : قَدِمَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ، فَجِئْتُ فِي النَّاسِ لِأَنْظُرَ إِلَيْهِ ، فَلَمَّا اسْتَبَنْتُ وَجْهَ رَسُوْلِ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَرَفْتُ أَنَّ وَجْهَهُ لَيْسَ بِوَجْهٍ كَذَّابٍ ، فَكَانَ أَوَّلَ شَيْءٍ تَكَلَّمَ بِهِ أَنْ قَالَ: (( يَا أَيُّهَا النَّاسُ ، أَفْشُوْا السَّلَامَ ، وَأَطْعِمُوْا الطَّعَامَ ، وَصِلُوْا الْأَرْحَامَ ، وَصَلُّوْا بِاللَّيْلِ وَالنَّاسُ نِيَامٌ ، تَدْخُلُوْا الْجَنَّةَ بِسَلَامٍ ((.

Dari ‘Abdullah bin Salam, ia berkata: “Ketika Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam datang ke Madinah, orang-orang segera pergi menuju beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam (karena ingin melihatnya).

Ada yang mengatakan: Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam telah datang, lalu aku mendatanginya ditengah kerumunan banyak orang untuk melihatnya. Ketika aku melihat wajah Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam , aku mengetahui bahwa wajahnya bukanlah wajah pembohong. Dan yang pertama kali beliau ucapkan adalah, ‘Wahai sekalian manusia, sebarkanlah salam, berikan makan, sambunglah silaturrahim, shalatlah di waktu malam ketika orang-orang tertidur, niscaya kalian akan masuk Surga dengan selamat.”(at-Tirmidzi no. 2485)

Hadis ini turun ketika Rasulullah Shalallahu ‘alaihi Wasallam hijrah ke Madinah. Hadis di atas menerangkan 3 cara seorang hamba bisa masuk ke dalam surga Allah. Pertama, dengan menyebarkan salam. Maksud dari hadis ini adalah menyebarkan salam kepada siapapun baik yang dikenal maupun tidak.

Baca Juga: Inilah Bacaan Dzikir dan Doa Sholat Witir setelah Sholat Tarawih di Bulan Ramadhan 2023, Lengkap Artinya 

Dalam sebuah hadits disebutkan, “Ada seorang yang bertanya kepada Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam , ‘Wahai Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam, Islam yang bagaimanakah yang paling baik ?’ Beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam menjawab :

تُطْعِمُ الطَّعَامَ ، وَتَقْرَأُ السَّلَامَ عَلَى مَنْ عَرَفْتَ وَعَلَى مَنْ لَمْ تَعْرِفْ.

Engkau memberi makan dan engkau mengucapkan salam kepada orang yang engkau kenal maupun yang tidak kenal (HR. al-Bukhâri no. 12 dan Muslim no. 39).

Ma’asiral Muslimin Rahimakumullah

Kedua, adalah memberikan makan. Ini isyarat bahwa setelah kita saling mengenal sesama muslim (personal) maka ikatan itu akan semakin kuat dengan kita saling memberi makanan satu dengan lainnya. “Saling memberi maka kita akan saling mencintai”. Inilah ungkapan yang luar biasa jika bisa kita lakukan. Sempurnalah ikatan ukhuwah Islamiyah kita meskipun dengan segudang perbedaan yang ada akan tetap menyatu dengan kedua langkah ini. Dalam hadis Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

أَنْفِقْ أُنْفِقْ عَلَيْكَ

Berinfaqlah ! Niscaya Aku akan berinfaq kepadamu.” (HR. al-Bukhari no. 4684 dan Muslim no. 993 dari Abu Hurairah Radhiyallahu anhuma)

Tidak hanya dalam hadis, Allah pun menegaskan bahwa infaq itu akan langsung Allah ganti, sebagaimana dalam ayat-Nya : “Dan apa saja yang kamu infakkan, Allâh akan menggantinya dan Dialah pemberi rezeki yang terbaik [Saba’/34:39]

Baca Juga: Naskah Khutbah Jumat 10 Maret 2023 dengan Tema Sambut Ramadhan dengan Hidup Sederhana

Ma’asiral Muslimin Rahimakumullah

Ketiga, menguatkan silaturahim, dengan saling mengunjungi satu dengan lainnya. Jika ada hubungan yang terputus dengan saudara atau tetangga maka segera kita sambung kembali. Karena ada peringatan bagi orang yang sengaja memutus silaturahim dengan tidak akan dimasukkan ke dalam surga. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :

لاَ يَدْخُلُ الْجَنَّةَ قَاطِعٌ

Tidak akan masuk sorga orang yang memutuskan (persaudaraan). [HR. al-Bukhâri dan Muslim, dari Jubair bin Muth’im]

Perintah menguatkan silaturahim ini juga akan berpengaruh pada kekuatan umat Islam. Kekuatan umat Islam meskipun sudah kuat, akan rapuh ketika silaturahim ini tidak dijaga. Akhirnya muncul sikap keegoisan satu dengan lainnya.

Ma’asiral Muslimin Rahimakumullah

Keempat, shalat tahajud. Allah mengingatkan dalam ayat-Nya: Lambung mereka jauh dari tempat tidurnya…” [as-Sajdah/32:16]
Ketika malam hari, mari kita paksakan dalam diri untuk bisa tetap bersujud kepada Allah. Makna ayat di atas bahwa orang yang beriman adalah orang yang menghidupkan malam mereka dengan bersujud kepada Allah setelah pagi harinya mereka menjaga hubungan dengan sesama makhluk.

Baca Juga: Naskah Khutbah Jumat Terbaru Edisi 10 Maret 2023 dengan Tema Kategori Amal Diridhai Allah

Hadis di atas menganjurkan kepada kita agar menjaga hubungan baik terhadap sesame juga terhadap Sang Pencipta. Maka kuatkan kedua hubungan ini, niscaya kita akan masuk surga Allah dengan selamat.

بَارَكَ اللهُ لِيْ وَلَكُمْ فِي الْقُرْآنِ الْعَظِيْمِ، وَنَفَعَنِيْ وَإِيَّاكُمْ بِمَا فِيْهِ مِنَ اْلآيَاتِ وَالذِّكْرِ الْحَكِيْمِ، وَتَقَبَلَّ اللهُ مِنِّيْ وَمِنْكُمْ تِلاَوَتَهُ، إِنَّهُ هُوَ السَّمِيْعُ الْعَلِيْمُ. وَقُلْ رَبِّ اغْفِرْ وَارْحَمْ وَأَنْتَ خَيْرُ الرَّاحِمِيْنَ

Khutbah Kedua:

اَلْحَمْدُ لله حَمْدًا كَثِيْرًا كَمَا اَمَرَ. اَشْهَدُ اَنْ لَا اِلَهَ اِلَّا الله وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ اِرْغَامًا لِمَنْ جَحَدَ وَ كَفَرَ. وَ اَشْهَدُ اَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَ رَسُوْلُهُ وَ حَبِيْبُهُ وَ خَلِيْلُهُ سَيِّدُ الْإِنْسِ وَ الْبَشَرِ. اَللَّهُمَّ صَلِّ وَ سَلِّمْ وَ بَارِكْ عَلَى مُحَمَّدٍ وَ عَلَى اَلِهِ وَ اَصْحَابِهِ وَ سَلَّمَ تَسْلِيْمًا كَثِيْرًا

Ma’asiral Muslimin Rahimakumullah

Mari kita usahakan bersama-sama keempat langkah di atas supaya bersama-sama menggapai surga Allah.

إِنَّ اللهَ وَمَلائِكَتَهُ يُصَلَّونَ عَلَى الَّنِبْيِّ يَا أَيُّهَا الَّذِيْنَ آمَنُوا صَلُّوا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوْا تَسْلِيْمًا. أَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى إِبْرَاهِيمَ وَعَلَى آلِ إِبْرَاهِيمَ، إِنَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ. وَبَارِكْ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ، كَمَا بَارَكْتَ عَلَى إِبْرَاهِيْمَ وَعَلَى آلِ إِبْرَاهِيْمَ إِنَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ.
اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ، اَلأَحْيَاءِ مِنْهُمْ وَالأَمْوَاتِ. اَللَّهُمَّ أَصْلِحْ وُلَاةَ أُمُوْرِنَا، اَللَّهُمَّ وَفِّقْهُمْ لِمَا فِيْهِ صَلَاحُهُمْ وَصَلَاحُ اْلإِسْلَامِ وَالْمُسْلِمِيْنَ، اَللَّهُمَّ أَعِنْهُمْ عَلَى الْقِيَامِ بِمَهَامِهِمْ كَمَا أَمَرْتَهُمْ يَا رَبَّ الْعَالَمِيْنَ. اَللَّهُمَّ أَبْعِدْ عَنْهُمْ بِطَانَةَ السُّوْءِ وَالْمُفْسِدِيْنَ وَقَرِّبْ إِلَيْهِمْ أَهْلَ الْخَيْرِ وَالنَّاصِحِيْنَ يَا رَبَّ الْعَالَمِيْنَ اَللَّهُمَّ أَصْلِحْ وُلَاةَ أُمُوْرِ الْمُسْلِمِيْنَ فِيْ كُلِّ مَكَانٍ

Demikian teks khutbah Jumat pada 10 Maret 2023 dengan tema tiga langkah masuk surga Allah.***

Editor: Ririn Handayani

Sumber: Suara Muhammadiyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x