Network
SEPUTARLAMPUNG.COM - Menjelang Hari Raya Idul Fitri biasanya muncul berbagai macam ucapan untuk merayakannyan. Salah satu yang paling banyak ditemui di masyarakat adalah ucapan “Minal Aidin Wal Faizin”. Apakah arti sebenarnya?
Saat mengucapkan Minal Aidin Wal Faizin, kebanyakan umat muslin akan melanjutkannya dengan kalimat “mohon maaf lahir dan batin”.
Apakah kalimat mohon maaf lahir dan batin yang kerap disandingkan dengan ucapan Minal Aidin Wal Faizin adalah maknanya atau hanya pelengkap ucapan ketika memohon maaf pada orag lain saat momen idul Fitri?
Dikutip Seputarlampung.com dari video di kanal YouTube Ustadz Muhammad Al Habsyi yang diunggah pada 13 Mei 2021, berikut penjelasan selengkapnya tentang ucapan Minal Aidin Wal Faizin dan arti sebenarnya.
Menurut Ustadz Muhammad Al Habsyi, saat ini kebanyakan umat muslim salah paham dalam memaknai ucapan Minal Aidin Wal Faizin.
"Cuma, orang ini yang sekarang sering salah paham itu dikira Minal Aidin Wal Faizin itu artinya mohon maaf lahir dan batin,” kata Ustadz Muhammad Al-Habsyi.
Selanjutnya, Ustadz Muhammad Al-Habsyi mengatakan bahwa ucapan Minal Aidin Wal Faizin sebenarnya merupakan potongan dari sebuah bacaan do'a, yaitu :
“Allāhummaj'alnā minal ‘ā’idīna wal fāizīna”
Artinya: Semoga kita termasuk dari (golongan) orang-orang yang kembali kepada kesucian dan juga orang-orang yang sukses.
Maksud kembali kepada kesucian di sini berhubungan dengan sifat alamiah manusia yang memang terlahir suci.
Hal ini sebagaimana yang telah diterangkan dalam sebuah ucapan hadits dari Abu Hurairah ra, yang artinya:
“Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: Setiap bayi dilahirkan dalam keadaan suci dan orang tuanyalah yang menjadikannya Yahudi, Nasrani atau Majusi.” (HR. Bukhari dan Muslim).
Sementara maksud dari orang-orang sukses adalah orang-orang yang mendapatkan balasan surga dan terhindar dari siksa api neraka.
Menanggapi ucapan Minal Aidin Wal Faizin yang kerap diucapkan pada saat momen Idul Fitri, Ustadz Muhammad Al Habsyi mengatakan bahwa sebenarnya para sahabat Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam tidak pernah mengucapkan Minal Aidin Wal Faizin saat Hari Raya.
Lalu, ucapan apakah yang diucapkan para sahabat tersebut ketika merayakan hari raya idul Fitri?
Dari Jubair bin Nufair berkata ia berkata: Sahabat Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam ketika mereka saling bertemu di hari raya, maka mereka akan mengucapkan:
“Taqabbalallāhu minnā waminkum”
Artinya: Semoga Allah SWT menerima amal kami dan amal kalian”
Kendati demikian, Ustadz Muhammad Al-Habsyi tidak melarang kita untuk menggunakan ucapan lain, seperti halnya ucapan Minal Aidin Wal Faizin
“Walaupun tidak ada Hadistnya, menggunakan ucapan-ucapan lain itu diperbolehkan termasuk Minal Aidin Wal Faizin” Jelas Ustadz Muhammad Al-Habsyi.
Demikian penjelasan mengenai ucapan Minal Aidin Wal Faizin beserta arti sebenarnya.***
Sumber: YouTube Ustadz Muhammad Al Habsyi
