Materi Khutbah Jumat Singkat 9 April 2021: Kunci Sukses Maksimaslkan Iman-Taqwa di Bulan Ramadhan 1442 H

- 6 April 2021, 14:30 WIB
Ramadhan 1442 H.
Ramadhan 1442 H. /Pixabay


Ma’asyiral Muslimin rahimakumullah,

Menjadi keniscayaan bagi kita untuk senantiasa memanjatkan rasa syukur pada Allah subhanahu wa ta’ala yang telah memberikan umur panjang kepada kita sehingga kita bisa menikmati karunia nikmat yang telah dianugerahkan-Nya kepada kita semua.

Di antara nikmat tersebut adalah nikmat iman dan Islam yang menjadi fondasi kita dalam memegang teguh aqidah dan menjalankan syariat agama Islam. Oleh karenanya mari kita senantiasa meningkatkan ketakwaan pada Allah subhanahu wa ta’ala agar bisa senantiasa.

امْتِثَالُ أَوَامِرِ اللهِ وَاجْتِنَابِ نَوَاهِيْهِ سِرًّا وَعَلَانِيَّةً ظَاهِرًا وَبَاطِنًا

“Melaksanakan segala perintah Allah subhanahu wa ta’ala dan menjauhi segala larangan-Nya baik dalam keadaan sepi maupun ramai, lahir maupun batin, dilihat maupun tidak dilihat, dipuji maupun tidak dipuji oleh orang lain.”

Perlu khatib ingatkan pula bahwa ajakan pada ketakwaan ini juga merupakan kewajiban setiap khatib dalam setiap mengawali khutbahnya karena memang menjadi rukun khutbah Jumat itu sendiri.

Jika khutbah tidak diawali dengan wasiat takwa, maka tidak sah lah khutbah yang dikerjakan dan pastinya akan mempengaruhi kesempurnaan rangkaian ibadah shalat Jumat. Dan mudah-mudahan juga, setiap kali khatib
menyampaikan wasiat takwa, tidak hanya menjadi rutinitas dan formalitas belaka namun bisa kita tanamkan dalam hati untuk kita laksanakan dalam kehidupan sehari-hari.

Baca Juga: 3 Sikap Muslim Ketika Menyambut Ramadhan: Gembira, Biasa Saja, Atau Susah? Termasuk yang Manakah Kita?

Ma’asyiral Muslimin rahimakumullah,

Ketakwaan sendiri merupakan tujuan sekaligus buah dari pelaksanaan ibadah puasa Ramadhan yang sebentar lagi kita akan laksanakan.

Allah subhanahu wa ta’ala berfirman dalam QS Al-Baqarah: 183:

يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا كُتِبَ عَلَيْكُمُ ٱلصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى ٱلَّذِينَ مِن قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ

Artinya: “Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa.”

Ayat ini bisa menjadi sarana introspeksi diri terhadap kualitas ibadah puasa Ramadhan yang kita lakukan selama ini. Jika kita memiliki kualitas puasa yang baik, maka buah ketakwaan akan menghiasi kehidupan kita minimal selama satu tahun ini, dalam bentuk takut untuk meninggalkan perintah Allah dan senantiasa menjauhi larangan Allah dalam kehidupan sehari-hari.

Namun sebaliknya, jika dalam dalam memori kita kehidupan yang dilalui selama ini selalu abai dengan perintah Allah dan kita tidak merasa bersalah dan berdosa saat meninggalkan perintah Allah, maka buah ketakwaan dari puasa tidak kita dapatkan.

Oleh karena itu, maasyiral Muslimin rahimakumullah, Untuk meningkatkan kualitas ibadah puasa bulan Ramadhan, sehingga buah ketakwaan akan kita dapatkan, sudah seharusnya kita mempersiapkan diri dengan baik sedari awal.

Baca Juga: Sholat Tahajud Apakah Harus Tidur Dulu? Simak Penjelasan Ustadz Adi Hidayat Berikut Ini

Rasulullah SAW pun mengingatkan dengan haditsnya yang mengajarkan kepada kita untuk mempersiapkan Ramadhan sejak bulan Rajab melalui sebuah doa:

اللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِيْ رَجَبَ وَشَعْبَانَ وَبَلِّغْنَا رَمَضَانَ

Halaman:

Editor: Dzikri Abdi Setia

Sumber: nu.or.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah