LAMPUNGNESIA.COM - Pemilihan Wali Kota (Pilwakot) Metro Lampung akan digelar serentak dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 pada 27 November mendatang.
Di mana menjelang Pilkada 2024, ada sejumlah nama tokoh yang digadang-gadang akan maju bertarung di Pilwakot Metro Lampung.
Sejumlah nama itu di antaranya ada petahana periode 2021-2024 yakni Wahdi.
Wahdi sendiri merupakan walikota pertama jalur independen atau non partai yang memimpin Kota Metro bersama dengan wakilnya Qomaru Zaman.
Meskipun jalur independen, Qomaru Zaman sendiri dikabarkan sudah bergabung dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sebelum masa jabatannya selesai.
Selain petahana, dari nama lain yang muncul adalah Ardito Wijaya.
Ardito Wijaya sendiri kini masih menjabat sebagai Wakil Bupati Lampung Tengah periode 2021-2026.
Selain itu ada nama Anna Morinda yang merupakan Ketua PDIP Kota Metro dan Tondi MG Nasution yang merupakan Ketua DPRD Kota Metro.
Dari luar partai politik (parpol), muncul nama Sekretaris Dinas Kesehatan Achmad Redho Akbar.
Dari kalangan pengusaha pemilik PT Mahkota Sukses Indonesia (MSI), Haji Muhammad Daud atau akrab dipanggil H. Daud juga sudah menyatakan kesiapan untuk maju Pilwakot Metro Lampung pada Pilkada 2024.
Laki-laki yang dulu sempat menjadi loper koran hingga berjualan siomay keliling itu mengaku ingin membangun Kota Metro menjadi lebih baik dari segala sisi baik ekonomi maupun infrastuktur.
Di sisi lain masyarakat berharap mantan wakil wali kota dua periode yakni Djohan bisa maju Pilwakot Metro di Pilkada 2024.
Seperti diketahui, Djohan merupakan wakil wali kota Metro dua periode.
Dia pertama menjabat sebagai Wakil Wali Kota Metro periode 2005-2010 mendampingi Lukman Hakim dan kembali terpilih menjadi Wakil Wali Kota Metro periode 2016-2021 mendampingi Ahmad Pairin.
Masyarakat mengaku rindu dengan sosok Djohan yang ramah sekaligus tegas dan berharap politisi Partai Demokrat itu maju pada Pilwakot Metro Lampung di Pilkada 2024.***