Baca Juga: Top 6 SMA-SMK Terbaik Kota Magelang, Jawa Tengah Versi LTMPT untuk Acuan Siswa Daftar PPDB 2022
"Sore itu kami setelah main sebentar di curug, menuju ke mobil dan mau menyeberangi sungai dengan air semata kaki. Mendadak air datang dengan arus deras. 3 dari kami berhasil ke pinggir walau sudah kebalik2, sayangnya dua terjebak," ceritanya.
"Satunya di tengah dan satunya lagi sudah terbawa arus. Alhamdulillah ketangkap tangan ada dan berhasil ketahan di batu besar," sambungnya.
Sedihnya lagi, pada saat kejadian berlangsung Zaskia mengatakan banyak orang yang lewat, tetapi tak satupun yang berani membantu.
Alasannya adalah tak ada alat proper dan arus sungai saat itu deras. Bahkan saat itu, dia dan rombongan berada di titik menyerah dengan keadaan.
“Di kepalaku, kami akan pulang gak lengkap! Akhirnya warga lokal sampai 6 orang setelah 30 menit kejadian, karena posisi mereka jauh dari lokasi.”
“Setelah 45 menit, yang tengah berhasil ditolong meski bapak penolong hampir pingsan, mengikatkan badannya dengan tali tambang plastik tipis menerjang arus sungai.”
Ternyata yang membantu Zaskia dan rombongan bukan dari Tim SAR, melainkan penduduk lokal yang mempertaruhkan untuk menolong Zaskia dan rombongan.
"Hati-hati bermain di sungai, kami yang sudah waspada pun bisa terancam," tegas Zaskia