SEPUTAR LAMPUNG - Merek suplemen kesehatan dan kecantikan, Innerflora, telah menghapus semua iklan yang menampilkan aktris Seo Ye Ji.
Menyusul kontroversinya baru-baru ini, aktris yang populer setelah membintangi drama 'Its Okay to Not Be Okay' ini telah dilaporkan keluar dari proyek drama Island, OCN.
Selain itu, perempuan kelahiran 6 April 1990 ini juga baru-baru ini menolak untuk hadir dalam konferensi pers untuk mempromosikan film barunya, Recalled.
Baca Juga: Kalahkan Dortmund, Manchester City Melaju ke Semifinal Liga Champions
Baca Juga: Garuda Indonesia Stop Sementara Pengiriman Kargo Ponsel Vivo Dampak Insiden di Hong Kong
Pada 14 April 2021, dilaporkan bahwa Innerflora telah menghapus semua jejak Seo Ye Ji dari halaman media sosial dan beranda situs mereka.
Seperti diketahui, setelah sukses memerankan karakter Ko Moon Young dalam serial drama populer 'Its Okay to Not Be Okay', popularitas Seo Ye Ji meningkat.
Hal itu membuatnya banyak didapuk menjadi bintang iklan dan duta merek produk kesehatan, mode dan perhiasan, game online, dan banyak lagi.
Baca Juga: Jadwal Imsakiyah Bandarlampung, Metro dan Seputar Lampung, Kamis 3 Ramadhan 1442 H - 15 April 2021
Baca Juga: Anjlok! Harga Kelapa Sawit di Mesuji Tidak Sampai Rp2.000 per Kilogram
Kendati demikian, kontroversinya yang melebar dan belum mereda meski pihak agensinya GOLDMEDALIST telah memberikan pernyataan resmi, membuat kontrak iklan sang aktris dalam bahaya.
Perwakilan periklanan untuk merek fesyen melaporkan kepada media bahwa Seo Ye Ji dipilih karena kualitas positifnya sebagai model.
Kendati demikian, kontroversinya yang semakin melebar dan belum mereda bisa membuat banyak iklan yang mendapuk dirinya sebagai duta merek bisa terimbas.
Sebelumnya dilaporkan bahwa Seo Ye Ji tidak hanya diduga mengendalikan sang mantan pacar, Kim Jung Hyun, yang menyebabkan sang aktor melakukan berbagai tindakan negatif terhadap para staf dan aktor di lokasi syuting drama 'Time'.
Tetapi dia juga dituduh melakukan perundungan di sekolah, perundungan terhadap para staf, dan juga memalsukan latar belakang pendidikannya.***